OP Elpiji 3 Kg Minim Pembeli

Sabtu, 07 Maret 2015 - 10:38 WIB
OP Elpiji 3 Kg Minim Pembeli
OP Elpiji 3 Kg Minim Pembeli
A A A
BANDUNG - Pemkab Bandung melalui Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) mulai menggelar operasi pasar (OP) elpiji 3 kg di 9 kecamatan. Namun, akibat informasi yang minim kegiatan ini tidak mendapatkan respons dari masyarakat.

Seorang petugas Ade Witarsa, 40, mengatakan operasi pasar yang dilaksanakan oleh Pemkab Bandung serentak di lakukan beberapa kecamatan. Di antaranya Nagreg, Banjaran, Soreang, Cikancung, Solokan - jeruk, Cilengkrang, Rancabali, Margahayu, dan Cangkuang. “Untuk setiap titik (kecamatan) sesuai dengan instruksi dari pemerintah kami memberikan jatah sebanyak 560 tabung untuk masyarakat,” ujar Ade di Kantor Kecamatan Cangkuang, kemarin.

Menurut dia, dalam operasi pasar sebagai upaya merespons kelangkaan serta tingginya harga jual gas melon pihaknya mematok harga untuk setiap tabung Rp16.600 atau sesuai dengan HET (harga eceran tertinggi) pangkalan. Pantauan di lapangan, walaupun saat ini harga elpiji ukuran 3 kg di masyarakat sudah menembus Rp20.000-Rp23.000/ tabung, namun operasi pasar yang dilakukan di halaman kantor Kecamatan Cangkuang minim peminat.

Hingga pukul 16.30 tabung yang berhasil dijual baru setengahnya saja dari total yang dikirim 560 tabung. Camat Cangkuang Baban Ganjar mengatakan, minimnya pembeli dan masyarakat dalam operasi pasar tersebut dikarenakan beberapa faktor salah satunya terkait minimnya sosialisasi dari pemerintah setempat.

Dila nashear
(bhr)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8219 seconds (0.1#10.140)