Judi Jackpot Kampung Kubur Digerebek
A
A
A
MEDAN - Reskrim Polresta Medan kembali menggerebek sarang judi di kawasan Kampung Kubur, Medan Petisah, Kota Medan, Rabu (4/3) sore.
Dari penggerebekan tersebut, polisi mengamankan belasan orang yang sedang bermain judi mesin jackpot. Ikut diamankan puluhan unit mesin jackpot, ribuan koin, dan alat isap sabusabu. Dalam penggerebekan itu, Reskrim Polresta Medan menyiapkan lima unit truk untuk mengangkut puluhan mesin judi jackpot berikut para pemainnya.
Wakasat Reskrim Polresta Medan, AKP Victor Ziliwu, yang ikut turun langsung mengatakan, penggerebekan dilakukan atas adanya laporan warga. Penggerebekan kali ini berlangsung lancar tanpa ada gangguan. “Ada belasan orang kami amankan dari lokasi. Namun, kami belum bisa pastikan apakah semuanya pemain atau sebagian pemilik mesin judi,” ujar Victor di lokasi penggerebekan.
Pantauan KORAN SINDO MEDAN di lokasi, penggerebekan berlangsung aman. Tidak ada perlawanan dari para pemain judi saat puluhan personel melakukan penangkapan. Hanya saja petugas sempat adu mulut dengan seorang wanita karena mencoba menghalangi ketika hendak mengamankan seorang wanita yang tuli dan bisu.
Namun, setelah dijelaskan bahwa wanita itu kasir mesin judi, warga pun diam. “Belasan orang yang terjaring dalam penggerebekan ini untuk sementara waktu ditahan di Mapolresta Medan guna dimintai keterangannya,” ucap Victor. Namun, ketika disinggung apakah para pemain ini pernah terjaring saat penggerebekan sebelumnya, Victor belum bisa memastikannya.
“Nanti setelah pemeriksaan barulah kami mengetahuinya. Kalau saat ini belum bisa kami sebutkan. Sebab, reserse narkoba juga sebelumnya menggerebek di lokasi ini,” sebutnya.
Dody ferdiansyah
Dari penggerebekan tersebut, polisi mengamankan belasan orang yang sedang bermain judi mesin jackpot. Ikut diamankan puluhan unit mesin jackpot, ribuan koin, dan alat isap sabusabu. Dalam penggerebekan itu, Reskrim Polresta Medan menyiapkan lima unit truk untuk mengangkut puluhan mesin judi jackpot berikut para pemainnya.
Wakasat Reskrim Polresta Medan, AKP Victor Ziliwu, yang ikut turun langsung mengatakan, penggerebekan dilakukan atas adanya laporan warga. Penggerebekan kali ini berlangsung lancar tanpa ada gangguan. “Ada belasan orang kami amankan dari lokasi. Namun, kami belum bisa pastikan apakah semuanya pemain atau sebagian pemilik mesin judi,” ujar Victor di lokasi penggerebekan.
Pantauan KORAN SINDO MEDAN di lokasi, penggerebekan berlangsung aman. Tidak ada perlawanan dari para pemain judi saat puluhan personel melakukan penangkapan. Hanya saja petugas sempat adu mulut dengan seorang wanita karena mencoba menghalangi ketika hendak mengamankan seorang wanita yang tuli dan bisu.
Namun, setelah dijelaskan bahwa wanita itu kasir mesin judi, warga pun diam. “Belasan orang yang terjaring dalam penggerebekan ini untuk sementara waktu ditahan di Mapolresta Medan guna dimintai keterangannya,” ucap Victor. Namun, ketika disinggung apakah para pemain ini pernah terjaring saat penggerebekan sebelumnya, Victor belum bisa memastikannya.
“Nanti setelah pemeriksaan barulah kami mengetahuinya. Kalau saat ini belum bisa kami sebutkan. Sebab, reserse narkoba juga sebelumnya menggerebek di lokasi ini,” sebutnya.
Dody ferdiansyah
(ftr)