Wardai Ditemukan Tewas di Kebun Jagung
A
A
A
BATANG - Seorang pemuda ditemukan tewas di sebelah selatan Jembatan Sungai Desa Pucungkerep, Kecamatan Subah, Kabupaten Batang. Korban ditemukan dalam keadaan tertelungkup di sebuah kebun jagung sekitar sungai setempat.
Korban diketahui bernama Wardai (24), warga Dukuh Kertosari, Desa Bakalan, Kecamatan Kandeman. Korban ditemukan warga sekitar pukul 06.00 WIB.
"Saya dapat kabar dari polsek ada penemuan mayat seorang pemuda yang diduga warga saya. Setelah saya cek ternyata benar. Korban ditemukan petani yang akan berangkat ke sawah," kata Kades Bakalan Rohman Wibawa, kepada wartawan, Senin (5/1/2015).
Petugas kepolisian setempat yang datang ke lokasi kejadian langsung mengamankan jasad korban dan lokasi kejadian. Korban langsung dilarikan ke kamar jenazah RSUD Kalisari Batang untuk diautopsi.
Menurut petugas kamar jenazah RSUD Kalisari, korban mengalami luka robek di bagian kepala belakang. "Sementara lukanya hanya satu, yakni robek di kepala belakang bagian kanan. Panjang robekan sekitar 10 cm," papar Warnoto.
Hingga kini, petugas masih melakukan pemeriksaan terhadap jenazah korban. Polisi juga masih melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi. Hingga kini, kasusnya masih dalam penanganan petugas kepolisian setempat.
Korban diketahui bernama Wardai (24), warga Dukuh Kertosari, Desa Bakalan, Kecamatan Kandeman. Korban ditemukan warga sekitar pukul 06.00 WIB.
"Saya dapat kabar dari polsek ada penemuan mayat seorang pemuda yang diduga warga saya. Setelah saya cek ternyata benar. Korban ditemukan petani yang akan berangkat ke sawah," kata Kades Bakalan Rohman Wibawa, kepada wartawan, Senin (5/1/2015).
Petugas kepolisian setempat yang datang ke lokasi kejadian langsung mengamankan jasad korban dan lokasi kejadian. Korban langsung dilarikan ke kamar jenazah RSUD Kalisari Batang untuk diautopsi.
Menurut petugas kamar jenazah RSUD Kalisari, korban mengalami luka robek di bagian kepala belakang. "Sementara lukanya hanya satu, yakni robek di kepala belakang bagian kanan. Panjang robekan sekitar 10 cm," papar Warnoto.
Hingga kini, petugas masih melakukan pemeriksaan terhadap jenazah korban. Polisi juga masih melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi. Hingga kini, kasusnya masih dalam penanganan petugas kepolisian setempat.
(san)