BPPT Buka Pusat Komando Evakuasi AirAsia
A
A
A
JAKARTA - Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) membuka Posko Pusat Komando Pengendalian dan Operasi Ekspedisi pencarian badan pesawat AirAsia QZ8501.
Posko yang mulai dibuka pada Jumat (2/1/2014) berada di Kapal Riset Baruna Jaya I (BJ I) BPPT.
“Posko ini akan berfungsi sebagai posko untuk meng-update informasi terkini perjalanan dan operasi Baruna Jaya secara real time,” tutur Kepala Seksi Survei BPPT Handoko Manoto di Pusat komando Pengendalian dan Operasi Kapal Riset Baruna Jaya, Gedung I BPPT Jakarta, (2/1/2014).
Handoko menjelaskan Kapal BJ 1 membawa peralatan canggih dan dilengkapi dengan jaringan komunikasi satelit.
Kapal tersebut akan tiba di lokasi pencarian badan pesawat pada pukul 22.00 dan langsung beroperasi 24 jam nonstop.
Sebagai informasi, Pusat Komando tersebut berfungsi selama 24 jam serta selalu berkoordinasi dengan Badan SAR Nasional (Basarnas).
Untuk keterangan lebih lanjut mengenai posko tersebutdapat dihubungi melalui nomor telepon 081310005451 atas nama Handoko Manoto dan 082114900142 atas nama Yudo Haryadi. Serta bisa menghubungi no telepon posko 021-3168801 dan 021-3929773.
Di tempat terpisah, pukul 14.25 waktu setempat, Kapal BJ I sedang melego jangkar di Teluk Kumai untuk berlindung dari badai. Selain berlindung dari badai, tim BJ I juga sedang mempersiapkan alat yang akan digunakan untuk mencari pesawat AirAsia.
Tim ekspedisi BJ 1 akan kembali bergerak ke lokasi pencarian yg berjarak 7 jam perjalanan dari Teluk Kumai dengan kecepatan 9-10 knot per jam.
"Mudah-mudahan kondisi badai di lokasi pencarian sudah mulai reda. Apabila masih terjadi badai, tim akan tetap bekerja dengan maksimal," ungkap Rahardian, Ketua Tim ekspedisi BJ 1.
Posko yang mulai dibuka pada Jumat (2/1/2014) berada di Kapal Riset Baruna Jaya I (BJ I) BPPT.
“Posko ini akan berfungsi sebagai posko untuk meng-update informasi terkini perjalanan dan operasi Baruna Jaya secara real time,” tutur Kepala Seksi Survei BPPT Handoko Manoto di Pusat komando Pengendalian dan Operasi Kapal Riset Baruna Jaya, Gedung I BPPT Jakarta, (2/1/2014).
Handoko menjelaskan Kapal BJ 1 membawa peralatan canggih dan dilengkapi dengan jaringan komunikasi satelit.
Kapal tersebut akan tiba di lokasi pencarian badan pesawat pada pukul 22.00 dan langsung beroperasi 24 jam nonstop.
Sebagai informasi, Pusat Komando tersebut berfungsi selama 24 jam serta selalu berkoordinasi dengan Badan SAR Nasional (Basarnas).
Untuk keterangan lebih lanjut mengenai posko tersebutdapat dihubungi melalui nomor telepon 081310005451 atas nama Handoko Manoto dan 082114900142 atas nama Yudo Haryadi. Serta bisa menghubungi no telepon posko 021-3168801 dan 021-3929773.
Di tempat terpisah, pukul 14.25 waktu setempat, Kapal BJ I sedang melego jangkar di Teluk Kumai untuk berlindung dari badai. Selain berlindung dari badai, tim BJ I juga sedang mempersiapkan alat yang akan digunakan untuk mencari pesawat AirAsia.
Tim ekspedisi BJ 1 akan kembali bergerak ke lokasi pencarian yg berjarak 7 jam perjalanan dari Teluk Kumai dengan kecepatan 9-10 knot per jam.
"Mudah-mudahan kondisi badai di lokasi pencarian sudah mulai reda. Apabila masih terjadi badai, tim akan tetap bekerja dengan maksimal," ungkap Rahardian, Ketua Tim ekspedisi BJ 1.
(dam)