Program Ayo ke Magelang 2015 Telan Rp8,3 M
A
A
A
MAGELANG - Wali Kota Magelang Sigit Widyonindito menjelang 2015 mencanangkan program “Ayo ke Magelang 2015” di Alun-Alun Magelang, Rabu (31/12) malam.
Pencanangan tersebut dilakukan di hadapan ribuan masyarakat Magelang yang memadati Alun-Alun Magelang untuk menyambut tahun baru. Sigit mengatakan untuk menyukseskan program tersebut warga Kota Magelang harus bisa menjadi tuan rumah yang baik. “Ayo ke Magelang sudah kami canangkan, maka jangan hanya datang pada tahun baru dalam satu tahun karena pada 2015 akan digelar sekitar 100 event di Magelang,” katanya.
Banyak kegiatan yang nanti digelar berupa budaya maupun olahraga, baik tingkat lokal, regional maupun internasional. “Insya Allah rakyat Magelang bisa menerima dengan baik. Semua hotel dan tempat wisata sudah siap termasuk UMKM dalam menyambut ‘Ayo ke Magelang 2015’,” kata Sigit.
Anggaran sekitar Rp8,3 miliar siap digelontorkan Pemkot Magelang untuk kegiatan “Ayo ke Magelang 2015”. Program tersebut diharapkan mampu mengembangkan sektor pariwisata di Magelang, dan mengenalkan bahwa di Magelang selain Candi Borobudur juga memiliki tempat wisata yang menarik untuk dikunjungi oleh wisatawan, baik wisatawan lokal maupun mancanegara. Selain itu, Program “Ayo Ke Magelang 2015” bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan warga Magelang.
Doakan Korban Pesawat
Pengunjung dan masyarakat yang merayakan malam Tahun Baru 2015 di Candi Borobudur Kabupaten Magelang mendoakan para korban bencana di berbagai tempat akhirakhir ini. “Tidak lupa, selain bersyukur atas tahun baru, kita semua juga mendoakan para korban bencana di berbagai tempat di Indonesia akhir-akhir ini,” kata Direktur Utama PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan, dan Ratu Boko Lailly Prihatiningtyas.
Perayaan malam Tahun Baru 2015 oleh pengunjung Candi Borobudur dan masyarakat setempat di Zona II Taman Wisata Candi Borobudur ditandai dengan pelepasan 2.015 lampion di tempat itu maupun di 20 desa sekitar bangunan warisan budaya dunia itu.
Ant
Pencanangan tersebut dilakukan di hadapan ribuan masyarakat Magelang yang memadati Alun-Alun Magelang untuk menyambut tahun baru. Sigit mengatakan untuk menyukseskan program tersebut warga Kota Magelang harus bisa menjadi tuan rumah yang baik. “Ayo ke Magelang sudah kami canangkan, maka jangan hanya datang pada tahun baru dalam satu tahun karena pada 2015 akan digelar sekitar 100 event di Magelang,” katanya.
Banyak kegiatan yang nanti digelar berupa budaya maupun olahraga, baik tingkat lokal, regional maupun internasional. “Insya Allah rakyat Magelang bisa menerima dengan baik. Semua hotel dan tempat wisata sudah siap termasuk UMKM dalam menyambut ‘Ayo ke Magelang 2015’,” kata Sigit.
Anggaran sekitar Rp8,3 miliar siap digelontorkan Pemkot Magelang untuk kegiatan “Ayo ke Magelang 2015”. Program tersebut diharapkan mampu mengembangkan sektor pariwisata di Magelang, dan mengenalkan bahwa di Magelang selain Candi Borobudur juga memiliki tempat wisata yang menarik untuk dikunjungi oleh wisatawan, baik wisatawan lokal maupun mancanegara. Selain itu, Program “Ayo Ke Magelang 2015” bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan warga Magelang.
Doakan Korban Pesawat
Pengunjung dan masyarakat yang merayakan malam Tahun Baru 2015 di Candi Borobudur Kabupaten Magelang mendoakan para korban bencana di berbagai tempat akhirakhir ini. “Tidak lupa, selain bersyukur atas tahun baru, kita semua juga mendoakan para korban bencana di berbagai tempat di Indonesia akhir-akhir ini,” kata Direktur Utama PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan, dan Ratu Boko Lailly Prihatiningtyas.
Perayaan malam Tahun Baru 2015 oleh pengunjung Candi Borobudur dan masyarakat setempat di Zona II Taman Wisata Candi Borobudur ditandai dengan pelepasan 2.015 lampion di tempat itu maupun di 20 desa sekitar bangunan warisan budaya dunia itu.
Ant
(ftr)