Ribuan Orang Kunjungi Pantai Parangtritis Yogyakarta

BANTUL - Ribuan orang wisatawan masuk ke Pantai Parangtritis di malam menjelang pergantian tahun. Sampai pukul 18.00 WIB, sekitar 10.000 orang telah membeli tiket di tempat pemungutan retribusi (TPR) Parangtritis.

Selama sehari, ribuan kendaraan didominasi kendaraan roda empat luar daerah yang masuk ke kawasan obyek wisata kenamaan di Bantul ini. Subkoordinator Pemungutan Retribusi Pantai Parangtrititis Sumanto mengatakan, kemarin, jumlah pengunjung yang datang sudah 10.000 orang. Jumlah tersebut meningkat dibanding dengan hari-hari biasa yang hanya 3.000–5.000 orang dalam seharinya.

Namun, jumlah pengunjung sehari menjelang pergantian tahun tersebut menurun dibanding dengan libur Natal pekan lalu. “Natal kemarin jumlahnya mencapai 17.000 pengunjung,” ujarnya, kemarin malam. Dia memperkirakan, jumlah pengunjung akan semakin meningkat hingga pergantian tahun. Namun, peningkatannya belum begitu signifikan. Pengunjung akan mengalami peningkatan cukup drastis usai jam pergantian tahun.

Dia memperkirakan, sampai pukul 00.00 malam, jumlah pengunjung akan mencapai 15.000 orang. Di Jalan Yogyakarta–Wonosari, ribuan kendaraan baik pribadi maupun umum atau rombongan melintas di Posko Piyungan. Pos Piyungan menjadi pintu masuk utama wisatawan menuju ke kawasan Kabupaten Gunungkidul yang merupakan tujuan wisata utama di DIY.

Hingga pukul 14.00 WIB, tercatat ada sekitar 3.650 kendaraan roda dua yang melintas. “Kalau roda empat atau kendaraan pribadi jumlahnya sekitar 1.405, sementara bus 62 buah dan truk 258 buah,” ujar salah seorang relawan di Pos Orari Piyungan, Ahmad Yani. Jumlah kendaraan yang melintas di Jalur utama menuju ke Gunungkidul ini terus meningkat menjelang malam.

Dari pukul 14.00 WIB hingga pukul 17.00 WIB tercatat, kendaraan roda empat atau kendaraan pribadi yang melintas sebanyak 900, Bus 55 buah, minibus 48 buah, truk 209, dan roda dua 2.098 buah. Berdasarkan pengalaman tahun-tahun sebelumnya, jumlah kendaraan yang melintas akan semakin banyak. Karena di atas Piyungan terdapat tempat yang menjadi favorit muda-mudi melepaskan malam Tahun Baru,” paparnya.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Bantul Bambang Legowo mengatakan, untuk mengantisipasi lonjakan pengunjung di Pantai Parangtritis, pihaknya memberlakukan dua tiket masuk. Untuk kendaraan roda empat, tiket masuk diberlakukan di TPR utama atau induk, sementara roda dua dimintai tiket di TPR bayangan. “Setidaknya 111 personel kami siagakan,” ujarnya.

Sementara itu, di Malioboro juga mulai dipenuhi warga dan wisatawan baik dalam maupun asing untuk merayakan tahun baru 2015. Mereka mulai memadati tempat wisata terbesar di Kota Yogyakarta tersebut.

Erfanto Linangkung