Banjir, Jalur Kota Bandung-Kabupaten Bandung Masih Terputus

Selasa, 23 Desember 2014 - 14:43 WIB
Banjir, Jalur Kota Bandung-Kabupaten Bandung Masih Terputus
Banjir, Jalur Kota Bandung-Kabupaten Bandung Masih Terputus
A A A
BANDUNG - Jalur yang menghubungkan Kota Bandung dan Kabupaten Bandung hingga hari ini masih terputus karena banjir yang melanda kawasan Dayeuhkolot, Baleendah, dan Bojongsoang di Kabupaten Bandung.

"Sampai hari ini ketinggian air rata-rata 1,3 sampai 2,6 meter di permukiman warga. Jalur Kota Bandung dan Kabupaten Bandung via kawasan tersebut masih terputus," kata Koordinator Tagana Kabupaten Bandung, Dadang Wahidin, saat dihubungi, Selasa (23/12/2014).

Pengguna kendaraan pun terpaksa harus mencari jalur alternatif agar terhindar dari kemacetan. "Untuk sementara hanya kendaraan besar yang bisa melintas ke lokasi. Kalau kendaraan kecil belum bisa," ungkapnya.

Khusus untuk kawasan Dayeuhkolot, total ada sekitar 4.500 rumah yang terendam banjir. Ribuan orang pun terpaksa mengungsi. "Di Dayeuhkolot pengungsian ada di 14 titik, salah satunya di Aula Kantor Kecamatan Dayeuhkolot," jelas Dadang.

Untuk bantuan logistik, sejauh ini relatif aman. Tagana dan berbagai pihak terkait di lokasi pun siap menyalurkan bantuan, termasuk pada warga yang masih bertahan di rumahnya.

"Memang ada beberapa KK yang menolak untuk diungsikan. Mereka masih bisa bertahan di rumahnya karena rumahnya permanen dan lantainya dua," ungkapnya.

Disinggung soal total rumah yang terendam di tiga kawasan tersebut, Dadang belum tahu persis. Ia saat ini hanya memegang data banjir di Dayeuhkolot.

Sementara untuk ketinggian air di tiga lokasi itu, Dadang menyebut relatif bertambah dibanding kemarin. Itu lantaran ada banjir kiriman dari Kota Bandung dan beberapa kawasan di Kabupaten Bandung karena hujan deras dalam dua hari terakhir.
(zik)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.0627 seconds (0.1#10.140)