Eldin: Tertib Hukum Harus Diutamakan
A
A
A
MEDAN - Wali Kota Medan, Dzulmi Eldin, menghadiri jamuan makan malam sekaligus pisah sambut Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Medan, Muhammad Yusuf, yang menjadi Asisten Pidana Umum (Aspidum) Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sulawesi Selatan di Hotel Santika Dyandra, Rabu malam (10/12).
Yusuf digantikan Syamsuri dari Pusdiklat Kejaksaan Agung (Kejagung). Dalam sambutannya, Eldin mengungkapkan, suasana aman dan kondusif dengan tindakan- tindakan penegakan hukum yang baik akan menjadi modal dan penilaian positif. Ini sangat penting untuk menarik minat berinvestasi ke Kota Medan, termasuk pariwisata.
Pada 2014, Kejari Medan mendapatkan penghargaan peringkat pertama kejari terbaik se-Indonesia. Prestasi ini diraih karena mampu mewujudkan program optimalisasi dan kualitas penanganan perkara tindak pidana korupsi dari kejagung.
“Saya menyampaikan apresiasi dan penghargaan yang setinggi- tingginya kepada Pak M Yususf yang telah mendarmabaktikan tenaga dan pikiran serta dedikasinya dalam tugas sehari-hari. Saya juga ucapkan selamat menempati posisi yang baru. Kepada kajari baru saya ucapkan selamat datang dan selamat bertugas di Kota Medan,” ucap Eldin.
Eldin berharap sinergitas antara Pemko Medan, pengadilan negeri, kejaksaan, kepolisian, dan TNI yang selama ini telah terjalinbaik, terusdipelihara. Ke depannya juga diharapkan terus ditingkatkan dalam membangun Kota Medan yang kondusif. “Tertib hukum harus menjadi prioritas karena menjadi salah satu ujung tombak dalam mewujudkan Kota Medan yang aman dan nyaman,” ucapnya.
Muhammad Yusuf sendiri mengungkapkan, selama bertugas di Kota Medan satu tahun tiga bulan, banyak kesan dan pengalaman sangat berharga yang didapatnya. Pengalaman yang dijadikan pelajaran telah membentuk jiwa dan karakternya.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada Pemko Medan serta unsur Forum Komunikasi Pemerintah Daerah (FKPD) Kota Medan atas kebersamaannya selama ini yang telah mendukung tugas-tugas Kejari Medan,” katanya.
Kajari Medan, Syamsuri, sendiri berharap dukungannya dalam bertugas di Kota Medan. Apa yang telah diberikan kepada pejabat lama diharapkan diberikan kepada pejabat yang baru. Dengan begitu tugas-tugas Kejari Medan dapat berjalan lebih baik lagi.
Reza Shahab
Yusuf digantikan Syamsuri dari Pusdiklat Kejaksaan Agung (Kejagung). Dalam sambutannya, Eldin mengungkapkan, suasana aman dan kondusif dengan tindakan- tindakan penegakan hukum yang baik akan menjadi modal dan penilaian positif. Ini sangat penting untuk menarik minat berinvestasi ke Kota Medan, termasuk pariwisata.
Pada 2014, Kejari Medan mendapatkan penghargaan peringkat pertama kejari terbaik se-Indonesia. Prestasi ini diraih karena mampu mewujudkan program optimalisasi dan kualitas penanganan perkara tindak pidana korupsi dari kejagung.
“Saya menyampaikan apresiasi dan penghargaan yang setinggi- tingginya kepada Pak M Yususf yang telah mendarmabaktikan tenaga dan pikiran serta dedikasinya dalam tugas sehari-hari. Saya juga ucapkan selamat menempati posisi yang baru. Kepada kajari baru saya ucapkan selamat datang dan selamat bertugas di Kota Medan,” ucap Eldin.
Eldin berharap sinergitas antara Pemko Medan, pengadilan negeri, kejaksaan, kepolisian, dan TNI yang selama ini telah terjalinbaik, terusdipelihara. Ke depannya juga diharapkan terus ditingkatkan dalam membangun Kota Medan yang kondusif. “Tertib hukum harus menjadi prioritas karena menjadi salah satu ujung tombak dalam mewujudkan Kota Medan yang aman dan nyaman,” ucapnya.
Muhammad Yusuf sendiri mengungkapkan, selama bertugas di Kota Medan satu tahun tiga bulan, banyak kesan dan pengalaman sangat berharga yang didapatnya. Pengalaman yang dijadikan pelajaran telah membentuk jiwa dan karakternya.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada Pemko Medan serta unsur Forum Komunikasi Pemerintah Daerah (FKPD) Kota Medan atas kebersamaannya selama ini yang telah mendukung tugas-tugas Kejari Medan,” katanya.
Kajari Medan, Syamsuri, sendiri berharap dukungannya dalam bertugas di Kota Medan. Apa yang telah diberikan kepada pejabat lama diharapkan diberikan kepada pejabat yang baru. Dengan begitu tugas-tugas Kejari Medan dapat berjalan lebih baik lagi.
Reza Shahab
(ftr)