Komentar Rektor Unhas tentang Penangkapan Guru Besar

Sabtu, 15 November 2014 - 17:02 WIB
Komentar Rektor Unhas tentang Penangkapan Guru Besar
Komentar Rektor Unhas tentang Penangkapan Guru Besar
A A A
BANTAENG - Rektor Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar angkat bicara soal penangkapan guru besar Unhas Profesor Musakkir dan seorang dosen. Seperti diketahui, Musakkir yang juga Wakil Rektor III Unhas ditangkap polisi. Dia diduga tengah berpesta sabu bersama mahasiswi di salah satu hotel di Makassar, kemarin.

Ditemui di Bantaeng, Sulawesi Selatan, Sabtu (15/11/2014), Rektor Unhas Dwia Ariestina Pulubuhu mengatakan, pihak Unhas telah mengambil sikap dengan menghargai proses hukum yang berlaku dan menyerahkan kasus ini kepada pihak yang berwajib. Dengan investigasi dan penyidikan secara profesional, diharapkan hasilnya akurat dan objektif.

Dwia menambahkan, pihaknya masih menunggu hasil penyidikan dari pihak yang berwajib sebagai dasar pengambilan tindakan dari pihak universitas.

Lantaran sampai saat ini pihaknya belum mendapatkan hasil tes urine dari pihak kepolisian, guna mempelancar kegiatan kemahasiswaan, Rektor Unhas telah mengeluarkan surat keputusan (SK) pelaksana tugas Wakil Rektor III.

Sementara, lanjut Dwia, sesuai data yang dimiliki, mahasiswi yang ditangkap bersama Musakkir bukanlah mahasiswi Unhas. "Bahkan, kegiatan Wakil Rektor III yang ditangkap di hotel tersebut sama sekali bukan dari tugas kampus atau rektor," ujarnya.
(zik)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5388 seconds (0.1#10.140)