Polisi Selidiki Motif Bunuh Diri Aiptu Yudika
A
A
A
BARELANG - Kepolisian Resor Kota Barelang masih menyelidiki motif tewasnya Aiptu Yudika Manau (44), yang diduga tewas bunuh diri dengan menembak kepalanya sendiri dengan pistol.
"Diduga bunuh diri. Kami masih mendalami ada unsur atau motif lain," kata Kapolresta Barelang, AKBP Asep Safrudin, Kamis (13/11/2014).
Dia menjelaskan, kepolisian sudah melakukan olah TKP di lokasi kejadian untuk menyelidiki kasusnya. Jenazah korban masih di RS BP Batam untuk dilakukan autopsi.
"Kami masih cek proyektil. Kami masih mendalami apakah senjata miliknya atau bukan," ujarnya.
Dari senpi yang ditemukan di mobil Ford Ranger merah marun BP 9228 FX merupakan senjata organik Polri jenis revolver.
"Dari letusan yang didengar hanya satu kali. Kami masih menyelidiki berapa butir proyektil yang keluar dari senpi," katanya.
Disinggung apakah korban sebelumnya ada masalah dengan pekerjaannya, Asep menuturkan korban tak ada masalah selama ini. "Teman-temannya bilang tak ada masalah dengan pekerjaan," kata Asep.
Saat ini polisi masih melakukan penyelidikan dengan memeriksa sejumlah saksi. "Istrinya masih belum bisa dimintai keterangan karena masih shock," ujar mantan Kapolres Bogor ini.
"Diduga bunuh diri. Kami masih mendalami ada unsur atau motif lain," kata Kapolresta Barelang, AKBP Asep Safrudin, Kamis (13/11/2014).
Dia menjelaskan, kepolisian sudah melakukan olah TKP di lokasi kejadian untuk menyelidiki kasusnya. Jenazah korban masih di RS BP Batam untuk dilakukan autopsi.
"Kami masih cek proyektil. Kami masih mendalami apakah senjata miliknya atau bukan," ujarnya.
Dari senpi yang ditemukan di mobil Ford Ranger merah marun BP 9228 FX merupakan senjata organik Polri jenis revolver.
"Dari letusan yang didengar hanya satu kali. Kami masih menyelidiki berapa butir proyektil yang keluar dari senpi," katanya.
Disinggung apakah korban sebelumnya ada masalah dengan pekerjaannya, Asep menuturkan korban tak ada masalah selama ini. "Teman-temannya bilang tak ada masalah dengan pekerjaan," kata Asep.
Saat ini polisi masih melakukan penyelidikan dengan memeriksa sejumlah saksi. "Istrinya masih belum bisa dimintai keterangan karena masih shock," ujar mantan Kapolres Bogor ini.
(sms)