Berdalih Hidupi Keluarga, Pemuda Ini Tiga Kali Bobol Rumah

Berdalih Hidupi Keluarga, Pemuda Ini Tiga Kali Bobol Rumah
A
A
A
PALEMBANG - Boiri (24) nekat membobol rumah milik Sarinawati (37) di Jalan Cendana RT 22/04 No. 41, Sambirejo Mariana, Kabupaten Banyuasin karena berdalih untuk menghidupi keluarga.
Dari rumah tersebut pelaku pun berhasil menguras harta benda milik korban berupa Laptop merk Acer, dua handphone jenis smartphone playstation (PS) 3 hingga kerugian yang ditaksir mencapai Rp10 Juta. Atas perbuatannya pelaku harus meringkuk di sel penjara Polsek Mariana.
"Berdasarkan olah tempat kejadian perkara pelaku berhasil masuk melalui jendela rumah dengan mencongkelnya pakai obeng. Rumah itu kosong karena pemiliknya pergi meninggalkan rumah untuk beberapa lama," kata Kapolsek Mariana Iptu Helmi Ardiansyah, Sabtu, (8/11/2014).
Pihaknya berhasil menemukan jejak dan identitas pelaku dan melakukan pengerebekan di rumahnya Sabtu sore (8/11/2014).
Pelaku pun tidak memberikan perlawanan pada saat hendak diamankan polisi. "Atas ulah pelaku kita dikenakan Pasal 363 KHUP dengan ancaman pidana penjara 7 tahun," timpalnya.
Sementara itu pelaku Boiri mengatakan, orang tuanya dan beberapa keluargannya sangat miskin. Dia terpaksa melakukan perbuatan itu, untuk mencukupi kebutuhan ekonomi di rumahnya.
"Saya tidak ada pekerjaan pak, agar keluarga bisa makan terpaksa melakukan semua perbuatan itu," ujar Boiri.
Boiri menuturkan, dia telah membobol rumah orang sebanyak tiga kali. Bandit spesialis bobol rumah itu pun mengaku kapok dan tidak akan berbuat itu lagi.
"Saya kapok dan tidak akan lagi-lagi melakukannya," ucapnya dengan mimik muka sedih.
Dari rumah tersebut pelaku pun berhasil menguras harta benda milik korban berupa Laptop merk Acer, dua handphone jenis smartphone playstation (PS) 3 hingga kerugian yang ditaksir mencapai Rp10 Juta. Atas perbuatannya pelaku harus meringkuk di sel penjara Polsek Mariana.
"Berdasarkan olah tempat kejadian perkara pelaku berhasil masuk melalui jendela rumah dengan mencongkelnya pakai obeng. Rumah itu kosong karena pemiliknya pergi meninggalkan rumah untuk beberapa lama," kata Kapolsek Mariana Iptu Helmi Ardiansyah, Sabtu, (8/11/2014).
Pihaknya berhasil menemukan jejak dan identitas pelaku dan melakukan pengerebekan di rumahnya Sabtu sore (8/11/2014).
Pelaku pun tidak memberikan perlawanan pada saat hendak diamankan polisi. "Atas ulah pelaku kita dikenakan Pasal 363 KHUP dengan ancaman pidana penjara 7 tahun," timpalnya.
Sementara itu pelaku Boiri mengatakan, orang tuanya dan beberapa keluargannya sangat miskin. Dia terpaksa melakukan perbuatan itu, untuk mencukupi kebutuhan ekonomi di rumahnya.
"Saya tidak ada pekerjaan pak, agar keluarga bisa makan terpaksa melakukan semua perbuatan itu," ujar Boiri.
Boiri menuturkan, dia telah membobol rumah orang sebanyak tiga kali. Bandit spesialis bobol rumah itu pun mengaku kapok dan tidak akan berbuat itu lagi.
"Saya kapok dan tidak akan lagi-lagi melakukannya," ucapnya dengan mimik muka sedih.
(sms)