Identitas Mayat Dalam Karung di Parepare Terungkap
Jum'at, 07 November 2014 - 14:02 WIB
Identitas Mayat Dalam Karung di Parepare Terungkap
A
A
A
SUNGGUMINASA - Identitas mayat dalam karung yang ditemukan nelayan di Parepare, Sulawesi Selatan, kemarin sore, terungkap. Korban adalah Sulaeman, Pegawai Negeri Sipil di SD Negeri Bonto Parang, Kecamatan Parang Loe, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan.
Seusai dilakukan pemeriksaan di ruang jenazah RS Andi Makassau Kota Parepare RS Bhayangkara Makassar, mayat dalam karung itu langsung dibawa ke rumah duka, Jumat (7/11/2014).
Keluarga korban yang tak menyangka keluarganya tewas langsung histeris dan tak sadarkan diri, saat jenazah korban tiba di rumah duka di Kelurahan Taborong, Kecamatan Pallangga, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan.
Keluarga korban menduga kuat korban dibunuh. "Sebelum berangkat mengajar, ada sejumlah orang yang tidak dikenal mencari korban hingga selama tiga hari," kata Syaiful salah seorang keluarga korban.
Setelah disalatkan, jenazah Sulaeman langsung dimakamkan di pemakaman setempat, tak jauh dari rumah duka.
Diberitakan sebelumnya, nelayan di Parepare, Sulawesi Selatan, heboh dengan temuan mayat pria dalam karung di tengah laut, Kamis (6/11/2014) sore.
Menurut Arman, nelayan setempat, mayat tersebut ditemukan rekannya ketika sedang melaut. Saat itu perahu yang digunakan temannya menabrak sebuah karung. Penasaran nelayan tersebut menusuknya dengan tombak, ternyata mengeluarkan darah.
Setelah dibuka, ternyata isi karung tersebut mayat pria. Nelayan tersebut langsung membawanya ke pantai dan melaporkannya ke polisi.
Seusai dilakukan pemeriksaan di ruang jenazah RS Andi Makassau Kota Parepare RS Bhayangkara Makassar, mayat dalam karung itu langsung dibawa ke rumah duka, Jumat (7/11/2014).
Keluarga korban yang tak menyangka keluarganya tewas langsung histeris dan tak sadarkan diri, saat jenazah korban tiba di rumah duka di Kelurahan Taborong, Kecamatan Pallangga, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan.
Keluarga korban menduga kuat korban dibunuh. "Sebelum berangkat mengajar, ada sejumlah orang yang tidak dikenal mencari korban hingga selama tiga hari," kata Syaiful salah seorang keluarga korban.
Setelah disalatkan, jenazah Sulaeman langsung dimakamkan di pemakaman setempat, tak jauh dari rumah duka.
Diberitakan sebelumnya, nelayan di Parepare, Sulawesi Selatan, heboh dengan temuan mayat pria dalam karung di tengah laut, Kamis (6/11/2014) sore.
Menurut Arman, nelayan setempat, mayat tersebut ditemukan rekannya ketika sedang melaut. Saat itu perahu yang digunakan temannya menabrak sebuah karung. Penasaran nelayan tersebut menusuknya dengan tombak, ternyata mengeluarkan darah.
Setelah dibuka, ternyata isi karung tersebut mayat pria. Nelayan tersebut langsung membawanya ke pantai dan melaporkannya ke polisi.
(zik)
