Anggota Kodim Ditikam Perampok
A
A
A
BATAM - Seorang anggota Kodim 0316/Batam Serda Is (41) diduga ditikam perampok saat tidur dalam mobil Toyota Land Cruiser Hijau BP 9 ZB, di daerah Jodoh, Batam, Selasa malam, 4 November 2014.
Bintara TNI AD yang mengalami luka tikam ini kemudian memacu mobilnya menuju RSUD Embung Fatimah untuk mendapatkan perawatan medis.
Belum diketahui kronologis pasti kejadian tersebut, namun kasusnya hingga kini tak dilaporkan kepada pihak kepolisian.
Pasintel Kodim 0316/Batam Kapten Inf HT Saragih yang dihubungi wartawan mengatakan Is menjadi korban perampokan di daerah Jodoh.
"Dia sedang tidur-tiduran di mobil. Tiba-tiba ada yang merampok dan menikamnya. Kondisinya kini sudah membaik," kata HT Saragih.
Sementara menurut sumber Sindonews, korban dulu bertugas sebagai Intel Kodim. Namun sekarang tak lagi, tapi masih bertugas di Kodim Batam.
"Serda Is memang ditikam di daerah Jodoh. Luka tikamnya di paha kanan," kata sumber Sindonews itu, Rabu (5/11/2014).
Humas RSUD Embung Fatimah, Cut yang dikonfirmasi membenarkan ada seorang anggota Kodim 0316/Batam berinisial Is yang dirawat karena menjadi korban penikaman.
"Korban sudah dioperasi. Dia mengalami luka tikam di paha kanan dan saat ini sudah berada di ruang rawat inap," kata Cut.
Dalam bahasa kedokteran, luka tersebut namanya stab wound atau vulnus punctum. Sebelumnya korban sempat kritis karena tubuhnya banyak mengeluarkan darah akibat urat vena pahanya putus.
"Setelah disambung uratnya dan mendapatkan transfusi darah, kondisi korban kini sudah membaik," ujarnya.
Setelah menjalani perawatan, pihak RSUD Embung Fatimah langsung menghubungi keluarganya di Perumahan Kodim di belakang Perumahan Pemda II Batuaji.
Bintara TNI AD yang mengalami luka tikam ini kemudian memacu mobilnya menuju RSUD Embung Fatimah untuk mendapatkan perawatan medis.
Belum diketahui kronologis pasti kejadian tersebut, namun kasusnya hingga kini tak dilaporkan kepada pihak kepolisian.
Pasintel Kodim 0316/Batam Kapten Inf HT Saragih yang dihubungi wartawan mengatakan Is menjadi korban perampokan di daerah Jodoh.
"Dia sedang tidur-tiduran di mobil. Tiba-tiba ada yang merampok dan menikamnya. Kondisinya kini sudah membaik," kata HT Saragih.
Sementara menurut sumber Sindonews, korban dulu bertugas sebagai Intel Kodim. Namun sekarang tak lagi, tapi masih bertugas di Kodim Batam.
"Serda Is memang ditikam di daerah Jodoh. Luka tikamnya di paha kanan," kata sumber Sindonews itu, Rabu (5/11/2014).
Humas RSUD Embung Fatimah, Cut yang dikonfirmasi membenarkan ada seorang anggota Kodim 0316/Batam berinisial Is yang dirawat karena menjadi korban penikaman.
"Korban sudah dioperasi. Dia mengalami luka tikam di paha kanan dan saat ini sudah berada di ruang rawat inap," kata Cut.
Dalam bahasa kedokteran, luka tersebut namanya stab wound atau vulnus punctum. Sebelumnya korban sempat kritis karena tubuhnya banyak mengeluarkan darah akibat urat vena pahanya putus.
"Setelah disambung uratnya dan mendapatkan transfusi darah, kondisi korban kini sudah membaik," ujarnya.
Setelah menjalani perawatan, pihak RSUD Embung Fatimah langsung menghubungi keluarganya di Perumahan Kodim di belakang Perumahan Pemda II Batuaji.
(sms)