Pedagang Pasar Limbangan Blokir Jalur Selatan Jawa Barat

Rabu, 05 November 2014 - 15:08 WIB
Pedagang Pasar Limbangan Blokir Jalur Selatan Jawa Barat
Pedagang Pasar Limbangan Blokir Jalur Selatan Jawa Barat
A A A
GARUT - Jalur lintas selatan Jawa Barat di Kecamatan Limbangan, Kabupaten Garut, diblokir. Aksi pemblokiran Jalan Raya Limbangan ini merupakan bagian dari unjuk rasa warga yang tidak lain adalah para pedagang di Pasar Limbangan.

Dalam aksinya, mereka menuntut agar proses pembangunan Pasar Limbangan dihentikan. Mereka menganggap pembangunan itu sebagai suatu proyek yang ilegal.

"Terlebih berdasarkan putusan hakim Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Bandung pada 21 Oktober 2014 lalu menyatakan bahwa pembangunan Pasar Limbangan telah melanggar penerbitan izin mendirikan bangunan," Ketua Paguyuban Pedagang Pasar Limbangan (P3L), Basar Suryana, Rabu (5/11/2014).

Dalam aksinya, para pengunjuk rasa membawa berbagai atribut seperti spanduk, foto Bupati Garut Rudy Gunawan, hingga keranda mayat sebagai simbol matinya hati nurani Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Garut.

Pemkab Garut menyatakan bahwa Pasar Limbangan menjadi salah satu prioritas untuk direvitalisasi. Sementara, anggaran tidak tersedia.

"Setelah itu pemerintah melakukan perjanjian dengan pihak swasta tanpa sosialisasi dengan warga pasar. Semestinya, jika pemerintah tidak punya anggaran bisa merangkul masyarakat untuk membangun pasar secara swadaya," paparnya.

Aksi blokir jalan ini membuat arus di jalur nasional tersebut sempat mengalami kemacetan sekitar 5 km. Bentrokan pun terjadi antara polisi yang berusaha membuka blokade dengan pengunjuk rasa.
(zik)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.0866 seconds (0.1#10.140)