Perampok Berpistol Garap Toko Emas di Batam

BATAM - Toko Emas Emerald Sentosa Perdana (SP) Plaza Lantai Dasar A3, Batam, sekitar pukul 18.45 WIB dirampok oleh tiga orang pelaku, pada Rabu 29 Oktober 2014 sekitar pukul 18.45.

Diketahui pemilik toko emas ialah Pen Cuan. Informasi yang diperoleh KORAN SINDO Batam, bahwa saat toko mas ini sedang beraktivitas seperti biasanya. Saat itu, toko emas Emerald dijaga oleh Lena, Elfi, dan Marini.

Tiba-tiba dua orang pelaku datang menghampiri toko mas Emerald langsung ditodongkan pelaku ke penjaga toko. Diketahui pelaku sempat menembakkan tiga kali tembakan, dua kali ke atas dan ke etalase toko emas.

Salah seorang pemilik toko, Sutris, mengatakan kalau pelaku berjumlah tiga orang. Pelaku langsung mengarah ke toko emas Emerald sambil menodongkan pistol ke para pengunjung dan pemilik toko di dalam SP Plaza.

Dia melihat satu orang beridiri di depan tokonya, satu lagi masuk menggasak barang-barang emas milik toko emas Emerald, dan satu lagi berjaga-jaga di depan pintu.

"Mereka datang kangsung mengarahkan senjata api kepada pemilik toko emas, keduanya pakai senjata api. Pelaku sempat meondongkan pistol kepada saya, saya langsung merunduk ketakutan," ujar Sutris kepada KORAN SINDO Batam.

Lanjut kata Sutris, ciri-ciri pelaku satu orang badannya besar, pakaian biasa, celana panjang, pakai jaket. Semua pelaku dengan menggunakan senjata api. Kemudian, setelah pelaku mendapatkan emasnya, mereka langsung kabur.

Menurutnya, kejadian ini sangat cepat, pelaku juga sebelumnya diyakininya sudah memetakan suasana SP Plaza ini.

"Dia mutar sambil mengancam dengan pistol supaya tidak ada pengunjung untuk bergerak. Satu di depan etalase, satu lagi di luar, kemudian di depan pintu SP Plaza. Semua bawa senja. Kejadiannya sangat cepat. Pelaku dapat emasnya pelaku langsung kabur. Cepat kejadianya, kurang lebih 10 menit," ujarnya.

Kapolsek Sagulung, AKP T Manihuruk yang berada di lokasi kejadian membenarkan kejadian ini. Sementara itu, berapa kerugian korban belum diketahui secara pasti.

"Berapa kerugian korban belum diketahui secara pasti, sekarang masih olah TKP," ujarnya Manihuruk singkat.

Sontak kejadian ini mengejutkan pengunjung dan pedagang yang ada di SP Plaza. Setelah pelaku kabur para pengunjung pun ingin menyaksikan olah tempat kejadian perkara yang dilakukan pihak polisi. Sementara, para pedagang lain memilih untuk menutup toko-tokonya.