Pelantikan Jokowi-JK, Tidak Ada Unjuk Rasa di Sumut

Minggu, 19 Oktober 2014 - 22:03 WIB
Pelantikan Jokowi-JK, Tidak Ada Unjuk Rasa di Sumut
Pelantikan Jokowi-JK, Tidak Ada Unjuk Rasa di Sumut
A A A
MEDAN - Berdasarkan hasil monitoring Polda Sumatera Utara (Sumut), tidak akan ada unjuk rasa saat pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih Jokowi-JK.

"Berdasarkan hasil monitoring kita terhadap sejumlah LSM dan elemen masyarakat di Medan dan seluruh Sumut, tidak ada rencana melaksanakan kegiatan unjuk rasa pada hari Senin 20 Oktober 2014," kata Kabid Humas Polda Sumut AKBP Helfi Assegaf kepada wartawan, Minggu (19/10/2014).

Sementara, hasil monitoring terhadap Koalisi Indonesia Hebat (KIH) Provinsi Sumut, akan ada kegiatan Senin 20 Oktober 2014, pada pukul 09.00 WIB di Rumah Aspirasi Rakyat, Jalan KH Wahid Hasyim Nomor 35 Medan. Kelompok relawan akan melaksanakan syukuran dan pelepasan tujuh ekor burung merpati dan nonton bareng pelantikan presiden dengan jumlah massa laki-laki sekitar 300 orang.

Sedangkan di Kantor DPD PDIP Sumut Jalan Hayam Wuruk Medan, akan dilakukan syukuran dan nonton bareng prosesi pelantikan Presiden/Wakil Presiden RI Jokowi-JK. Di Lapangan Medan Krio, Sunggal, Kelompok Projo akan melakukan syukuran dan nonton bareng pelantikan Presiden/Wakil Presiden RI Jokowi-JK, pesta rakyat dan teleconference dengan presiden terpilih.

"Kemudian di Restoran Istana Koki, Jalan Cik Ditiro Medan, Partai Nasdem Sumut akan melaksanakan syukuran dan nonton bareng dengan jumlah massa 100 orang dan penanggung jawabnya Pak Iskandar ST," ujarnya.

Menurut dia, kalaupun ada massa yang melakukan aksi besok bukan terkait dengan pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih. "Belum ada pemberitahuan masuk kepada kita atas pengerahan kekuatan untuk demo besok. Bila ada, itu unjuk rasa buruh pabrik tidak ada hubungannya dengan pelantikan presiden di Jakarta," sebut Helfi.

Dia menuturkan, dalam pengamanan pelantikan presiden, Polda Sumut mengerahkan 2.800 personel dari masing-masing satuan dibantu pasukan TNI.

"Untuk jumlah kekuatan itu kembali masing-masing Polres. Tapi, kita terus melakukan koordinasi dan monitoring untuk pergerakan dan pengamanan pelantikan presiden ini."
(zik)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8203 seconds (0.1#10.140)