Ribuan CPNS Yogyakarta Perebutkan 74 Formasi Lowong

YOGYAKARTA - Ribuan CPNS Yogyakarta perebutkan 74 formasi PNS lowong. Seleksi administrasi yang dilakukan tercatat sekitar 4.627 CPNS yang lolos untuk mengikuti tes CPNS tahun ini.

Pelaksanaan Tes Kemampuan Dasar (TKD) seleksi CPNS 2014 Kota Yogyakarta akan diselenggarakan 1-3 Oktober mendatang.

Kepastian tersebut di sampaikan Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Yogyakarta dalam pengumuman resmi saat mendistribusikan kartu peserta TKD, Rabu (24/9).

Pelaksanaan tes sesuai rencana semula akan memanfaatkan komputer milik STMIK Akakom. Pelaksanaan tes di salah satu kampus swasta yang berada di Janti tersebut, digelar setelah pelaksanaan TKD untuk seleksi CPNS Pemda DIY.

"DIY selesai 30 September, kita setelahnya," ujar Kasubid Administrasi dan Kesejahteraan Pegawai BKD Kota Yogyakarta May Indra Rabu (24/9).

Dari proses yang sedang berlangsung, hingga hari ini jadwal pasti secara teknis pelaksanaan TKD masih belum diketahui.

Peserta hanya mendapatkan kartu ujian dan informasi pelaksanaan tes pada 1-3 Oktober. Sementara secara teknis, pelaksanaan tes dilakukan secara bertahap.

Dengan 400 unit komputer, tes akan dilakukan dalam delapan sesi yang masing-masing berdurasi dua jam 90 menit, diberikan untuk peserta seleksi mengerjakan soal tes.

Sementara 30 menit sisanya disediakan bagi peserta maupun panitia untuk menyiapkan pelaksanaan tes yang rencananya akan berlangsung di sembilan ruang ujian.

“Kita ada empat variabel yang harus disusun untuk pembuatan jadwal tes, yakni hari ada tiga hari yang akan dipergunakan. Jam kita punya delapan sesi ujian, ruang karena ada sembilan ruang. Yang terakhir komputer, jadi nanti setiap sesi ujian satu orang peserta satu komputer. Sehari akan ada sekitar 1.500-1.600 peserta yang diujikan,” tambah May Indra.

Pelaksanaan seleksi CPNS yang dilakukan secara terpusat di Pemkot Yogyakarta baru dilakukan kali ini. Dari proses yang berlangsung, terjadi kemoloran rencana tes seleksi.

Rencana semula untuk pembagian kartu peserta TKD akan dilakukan 20 September lalu, dan baru bisa didistribusikan pada Rabu (24/9) dan Kamis (25/9) hari ini.

Sementara untuk tes yang semula direncanakan berlangsung 23-24 September, molor menjadi 1-3 Oktober mendatang.

“Ini baru pertamakali bagi kami, sehingga butuh pembenahan-pembenahan dan butuh permakluman. Yang jelas semua transparan dan terbuka,” tandas May Indra.

Seleksi CPNS di Kota Yogyakarta kali ini tercatat ada 6.000 lebih pelamar, namun hanya 4.627 pelamar yang dinyatakan lolos seleksi administrasi dan bisa mengikuti tahapan seleksi berikutnya.

Ribuan pelamar tersebut akan memperebutkan 74 formasi lowongan yang disediakan pada seleksi pertama setelah adanya moratorium penerimaan CPNS.

Peserta yang dinyatakan lolos seleksi TKD dan akan diproses untuk mendapatkan Nomor Induk Pegawai (NIP) ditentukan oleh panitia seleksi nasional.

”Kita hanya memfasilitasi tes-nya saja. Untuk penentu ada di panselnas dan bukan kita,” tandas Kepala BKD Kota Yogyakarta Maryoto.

Dari penelusuran KORAN SINDO, peserta yang telah lolos seleksi, akan diproses permohonan NIP ke Badan Kepegawaian Nasional (BKN) oleh Pemkot Yogyakarta. Setelah itu baru diproses untuk keluarnya SK menjadi CPNS dan mengikuti proses pra jabatan.

Dengan demikian, meski sudah dinyatakan lolos seleksi, untuk bisa dimanfaatkan tenaganya menjadi PNS masih membutuhkan proses panjang. Seluruh proses yang berlangsung saling berhubungan dan mengikat.