Jadi Korban Tabrak Lari, Kepala Surahman Pecah
A
A
A
BANTUL - Surahman (42), warga Kleben RT 10/005, Desa Kaliagung, Kecamatan Sentolo, Kabupaten Kulon Progo, tewas dengan cara mengenaskan. Korban meninggal dengan kepala pecah.
Mayat korban ditemukan di pinggir Jalan Yogya-Wates, tepatnya di Dusun Jambon, Desa Argosari, Kecamatan Sedayu, Selasa (23/9/2014) dini hari.
Berdasarkan penuturan saksi Jatmiko (32), warga Klangon, RT 11, Argosari Sedayu, Surahman diduga menjadi korban tabrak lari bus yang melewati wilayah tersebut.
Saat kejadian, Surahman mengendarai sepeda motor Suzuki Shogun AB 3434 KU dari arah Wates ke Yogyakarta. Sesampainya di Tempat Kejadian Perkara (TKP), korban menabrak mobil di depannya, yang juga melaju dari arah Wates.
"Itu motornya sangat kencang," ujarnya, saat ditemui wartawan.
Diduga karena tidak bisa mengontol kendaraannya, korban terjatuh. Tetapi dari arah Yogya, melaju sebuah kendaraan yang sampai saat ini belum diketahui jenisnya. Karena jarak terlalu dekat, tabrakan tak dapat dihindarkan.
Diduga korban terlindas kepalanya, sehingga meninggal dunia di tempat.
Humas Polsek Sedayu Ipda Agus Supraja Agus menambahkan, sampai saat ini pihaknya belum mengetahui jenis kendaraan tersebut. Namun diduga kendaraan tersebut berjenis truk.
Hal itu diketahui dari pecahan yang ditemukan di lokasi kejadian. Pecahan tersebut merupakan pecahan bemper mobil jenis truk. "Sampai sekarang, kami masih menyelidikinya," paparnya.
Mayat korban ditemukan di pinggir Jalan Yogya-Wates, tepatnya di Dusun Jambon, Desa Argosari, Kecamatan Sedayu, Selasa (23/9/2014) dini hari.
Berdasarkan penuturan saksi Jatmiko (32), warga Klangon, RT 11, Argosari Sedayu, Surahman diduga menjadi korban tabrak lari bus yang melewati wilayah tersebut.
Saat kejadian, Surahman mengendarai sepeda motor Suzuki Shogun AB 3434 KU dari arah Wates ke Yogyakarta. Sesampainya di Tempat Kejadian Perkara (TKP), korban menabrak mobil di depannya, yang juga melaju dari arah Wates.
"Itu motornya sangat kencang," ujarnya, saat ditemui wartawan.
Diduga karena tidak bisa mengontol kendaraannya, korban terjatuh. Tetapi dari arah Yogya, melaju sebuah kendaraan yang sampai saat ini belum diketahui jenisnya. Karena jarak terlalu dekat, tabrakan tak dapat dihindarkan.
Diduga korban terlindas kepalanya, sehingga meninggal dunia di tempat.
Humas Polsek Sedayu Ipda Agus Supraja Agus menambahkan, sampai saat ini pihaknya belum mengetahui jenis kendaraan tersebut. Namun diduga kendaraan tersebut berjenis truk.
Hal itu diketahui dari pecahan yang ditemukan di lokasi kejadian. Pecahan tersebut merupakan pecahan bemper mobil jenis truk. "Sampai sekarang, kami masih menyelidikinya," paparnya.
(san)