Kecelakaan Maut di Batang, Lima Tewas
A
A
A
BATANG - Kecelakaan maut terjadi di Batang, Jawa Tengah. Minibus berpenumpang sembilan orang terguling dan menabrak truk dari arah berlawanan. Akibatnya, lima orang tewas, enam lainnya luka.
Kecelakaan maut tersebut terjadi di jalur pantura Desa Surodadi, Kecamatan Gringsing, Batang, Jawa Tengah, Senin (15/9/2014) pagi.
Diduga, kecelakaan maut ini akibat sopir minibus Daihatsu Luxio H 9285 VR yang melaju dari arah barat mengantuk dan oleng ke kiri. Sopir kemudian banting kemudi ke kanan, terguling hingga akhirnya menabrak truk bernopol N 8663 UZ yang bermuatan pepaya, yang melaju dari arah timur.
Dua orang penumpang Luxio tewas seketika, sedangkan tiga lainnya meninggal saat perjalanan ke Rumah Sakit Islam Weleri, Kendal. Tiga korban tewas sudah diketahui identitasnya, sedangkan dua lainnya belum diketahui karena tidak ditemukan identitasnya.
Korban tewas yang diketahui identitasnya yakni sopir minibus bernama Hery Suprayitno, warga Gisikdrono, Semarang. Selanjutnya, penumpang minibus Zahra (8) dan Temu Pancawati, warga Jalan Pergiwati, Semarang Utara. Sementara dua lainnya diduga masih kerabat korban tewas.
Sementara, empat penumpang Luxio mengalami luka-luka, masing-masing Fitri, Noval Cahaya Stevani, Dafa, dan Agung. Semuanya warga Jalan Pergiwati, Semarang Utara. Dua korban luka lainnya yakni Mujiono (sopir truk) dan Mardi (kernet), warga Malang.
Keterangan sopir truk, Mujiono, kendaraan minibus berjalan oleng dari arah barat dan terguling. Truk yang dikemudikan Mujiono sudah berhenti, namun minibus terguling dan menabrak bagian depan truk hingga ringsek.
Kasat Lantas Polres Batang Imam Safi'i mengatakan, kecelakaan terjadi akibat minibus Luxio yang oleng ke kiri. Kemudian, sopir minibus Luxio berusaha banting kemudi, lalu terbalik serta terguling. "Sementara, dari arah berlawanan truk bermuatan pepaya sudah mencoba berhenti namun ditabrak minibus yang terguling," ujarnya.
Polisi masih melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) untuk mengetahui pasti kecelakaan yang menewaskan lima orang ini. Korban luka parah masih menjalani perawatan, satu di antaranya kritis dan dirawat di ruang ICU. Kasus kecelakaan ini dalam penanganan Satuan Lalu Lintas Porles Batang.
Kecelakaan maut tersebut terjadi di jalur pantura Desa Surodadi, Kecamatan Gringsing, Batang, Jawa Tengah, Senin (15/9/2014) pagi.
Diduga, kecelakaan maut ini akibat sopir minibus Daihatsu Luxio H 9285 VR yang melaju dari arah barat mengantuk dan oleng ke kiri. Sopir kemudian banting kemudi ke kanan, terguling hingga akhirnya menabrak truk bernopol N 8663 UZ yang bermuatan pepaya, yang melaju dari arah timur.
Dua orang penumpang Luxio tewas seketika, sedangkan tiga lainnya meninggal saat perjalanan ke Rumah Sakit Islam Weleri, Kendal. Tiga korban tewas sudah diketahui identitasnya, sedangkan dua lainnya belum diketahui karena tidak ditemukan identitasnya.
Korban tewas yang diketahui identitasnya yakni sopir minibus bernama Hery Suprayitno, warga Gisikdrono, Semarang. Selanjutnya, penumpang minibus Zahra (8) dan Temu Pancawati, warga Jalan Pergiwati, Semarang Utara. Sementara dua lainnya diduga masih kerabat korban tewas.
Sementara, empat penumpang Luxio mengalami luka-luka, masing-masing Fitri, Noval Cahaya Stevani, Dafa, dan Agung. Semuanya warga Jalan Pergiwati, Semarang Utara. Dua korban luka lainnya yakni Mujiono (sopir truk) dan Mardi (kernet), warga Malang.
Keterangan sopir truk, Mujiono, kendaraan minibus berjalan oleng dari arah barat dan terguling. Truk yang dikemudikan Mujiono sudah berhenti, namun minibus terguling dan menabrak bagian depan truk hingga ringsek.
Kasat Lantas Polres Batang Imam Safi'i mengatakan, kecelakaan terjadi akibat minibus Luxio yang oleng ke kiri. Kemudian, sopir minibus Luxio berusaha banting kemudi, lalu terbalik serta terguling. "Sementara, dari arah berlawanan truk bermuatan pepaya sudah mencoba berhenti namun ditabrak minibus yang terguling," ujarnya.
Polisi masih melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) untuk mengetahui pasti kecelakaan yang menewaskan lima orang ini. Korban luka parah masih menjalani perawatan, satu di antaranya kritis dan dirawat di ruang ICU. Kasus kecelakaan ini dalam penanganan Satuan Lalu Lintas Porles Batang.
(zik)