Cegah ISIS dengan Salat Jumat Keliling

Rabu, 06 Agustus 2014 - 03:24 WIB
Cegah ISIS dengan Salat Jumat Keliling
Cegah ISIS dengan Salat Jumat Keliling
A A A
BANDUNG - Masuknya pengaruh gerakan Islamic State of Iraq and Syiria (ISIS) mulai menimbulkan keresahan di tengah masyarakat. Berbagai cara untuk menekan pengaruh itu pun mulai dilakukan pihak keamanan dan pemerintah daerah setempat.

Di antara banyak wilayah di Indonesia, Kota Bandung menjadi salah satu sasaran incaran gerakan politik keagamaan radikal itu. Menanggapi hal ini, Wali Kota Bandung Ridwan Kamil (RK) mulai melakukan upaya pencegahan.

"Seminggu sekali, lurah dan camat diwajibkan salat Jumat disetiap masjid berbeda, untuk menyampaikan pesan-pesan itu (ISIS)," katanya, kepada wartawan, Selasa (6/8/2014).

Senada dengan RK, Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Mashudi mengatakan, pihaknya juga telah menginstruksikan agar seluruh jajarannya mewaspadai gerakan radikal tersebut.

"Kita optimalkan fungsi Brigadir RW untuk melakukan deteksi dini. Selain itu, peran Bhabinkamtibmas juga kita kedepankan," terangnya.

Mashudi berharap, masyarakat yang mencium adanya pergerakan yang menyimpang dari segi agama atau pun organisasi menyimpang bisa melaporkannya kepada kepolisian terdekat.

Sementara itu, ‎Ketua MUI Kota Bandung Miftah Faridl mengimbau agar masyarakat tidak mudah terprovokasi dengan adanya organisasi tersebut.

"Kita harus memelihara negeri ini bersama. Jangan berkegiatan yang dapat menyebabkan bangsa terpecah belah. Kalau merusak NKRI, kami tidak setuju," ungkapnya.

Lebih lanjut, Farid mengungkapkan, sejauh ini belum ada pergerakan ISIS yang tercium di Kota Bandung. "Tapi tetap harus diantisipasi supaya tidak terjadi hal yang tidak diinginkan," tukasnya.
(san)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3946 seconds (0.1#10.140)