Jenazah Korban Mutilasi Bali Dipulangkan Lewat Jalur Darat
A
A
A
DENPASAR - Jenazah korban pembunuhan dan mutilasi Diana Sari akan dipulangkan lewat jalur darat. Rencananya, jenazah dibawa pulang ke kampung halamannya di Desa Batu, Dusun Landah, Kecamatan Praya Timur, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, besok.
M Ghozali, paman korban, menyatakan, korban tidak akan dimakamkan di Sumba Barat, tetapi di tanah kelahirannya. "Rencananya hari ini dibawa pulang tapi tidak jadi, karena masih ada surat-surat penyerahan jenazah belum selesai. Makanya ditunda hingga besok," ujarnya, Senin (7/7/2014).
Ghozali mengatakan, pemulangan jenazah Diana Sari akan dikawal oleh polisi. Diperkirakan, jenazah tiba pukul 13.00 WITA di kampung halamannya. "Rencananya jenazah Diana tidak akan kami mandikan, langsung kami salatkan," jelasnya.
Paman korban juga tak bisa menyembunyikan kegeramannya terhadap tersangka Fikri. "Bagaimana bisa dia membunuh sekejam itu, tubuh Diana ditemukan seperti dibunuh sudah bertahun-tahun lamanya," ujarnya.
Seperti diketahui, Fikri mengatakan korban yang juga selingkuhannya dibunuh di kamar kos di Jalan Kenyeri IX, Desa Tojan, Klungkung, Bali. Jasad korban lalu dimutilasi. Potongan kepala dan bokong korban ditemukan warga Dusun Gembalan, Desa Selat, Klungkung, Selasa (17/6/2014).
M Ghozali, paman korban, menyatakan, korban tidak akan dimakamkan di Sumba Barat, tetapi di tanah kelahirannya. "Rencananya hari ini dibawa pulang tapi tidak jadi, karena masih ada surat-surat penyerahan jenazah belum selesai. Makanya ditunda hingga besok," ujarnya, Senin (7/7/2014).
Ghozali mengatakan, pemulangan jenazah Diana Sari akan dikawal oleh polisi. Diperkirakan, jenazah tiba pukul 13.00 WITA di kampung halamannya. "Rencananya jenazah Diana tidak akan kami mandikan, langsung kami salatkan," jelasnya.
Paman korban juga tak bisa menyembunyikan kegeramannya terhadap tersangka Fikri. "Bagaimana bisa dia membunuh sekejam itu, tubuh Diana ditemukan seperti dibunuh sudah bertahun-tahun lamanya," ujarnya.
Seperti diketahui, Fikri mengatakan korban yang juga selingkuhannya dibunuh di kamar kos di Jalan Kenyeri IX, Desa Tojan, Klungkung, Bali. Jasad korban lalu dimutilasi. Potongan kepala dan bokong korban ditemukan warga Dusun Gembalan, Desa Selat, Klungkung, Selasa (17/6/2014).
(zik)