Razia Mamin Temukan Makanan Berlalat dan Kedaluarsa
A
A
A
KEDIRI - Petugas gabungan dari Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur dan Kota Kediri menggelar sidak makanan dan minuman di sejumlah toko dan swalayan di wilayah Kediri.
Razia dilakukan menjelang lebaran ini untuk mengantisipasi beredarnya makanan kedaluarsa dan tidak layak konsumsi.
Dalam razia tersebut petugas menemukan makanan kedaluarsa dan tidak dilengkapi label kode produksi dan kedaluarsa.
Menurut Kepala Seksi Kefarmasian dan Perbekalan Kesehatan Dinkes Kota Kediri Alfan Subianto, dalam razia di Toko Laksana Jaya dan Ijo petugas menemukan sejumlah produk makanan yang kedaluarsa serta kue kering curah tidak disertai label kode produksi.
Selain itu ditemukan kandungan pewarna. Sementara di Hypermart petugas menemukan kurma dijual curah terbuka dan dikemas ulang tanpa disertai masa kedaluarsa.
Ironisnya kurma tersebut dihinggapi lalat yang dinilai merugikan konsumen. Ditempat ini petugas juga menemukan produk susu yang kemasannya rusak dan tidak layak jual.
Petugas hanya memberi teguran agar produk makanan dan minuman tersebut tidak dijual.
“Rencananya petugas akan terus melakukan sidak secara berkala hingga tahun baru mendatang. Ini untuk menekan penjualan makanan dan minuman tidak layak kosumsi oleh pengusaha nakal yang memanfaatkan momen lebaran, “ kata dia, Senin (7/7/2014).
Razia dilakukan menjelang lebaran ini untuk mengantisipasi beredarnya makanan kedaluarsa dan tidak layak konsumsi.
Dalam razia tersebut petugas menemukan makanan kedaluarsa dan tidak dilengkapi label kode produksi dan kedaluarsa.
Menurut Kepala Seksi Kefarmasian dan Perbekalan Kesehatan Dinkes Kota Kediri Alfan Subianto, dalam razia di Toko Laksana Jaya dan Ijo petugas menemukan sejumlah produk makanan yang kedaluarsa serta kue kering curah tidak disertai label kode produksi.
Selain itu ditemukan kandungan pewarna. Sementara di Hypermart petugas menemukan kurma dijual curah terbuka dan dikemas ulang tanpa disertai masa kedaluarsa.
Ironisnya kurma tersebut dihinggapi lalat yang dinilai merugikan konsumen. Ditempat ini petugas juga menemukan produk susu yang kemasannya rusak dan tidak layak jual.
Petugas hanya memberi teguran agar produk makanan dan minuman tersebut tidak dijual.
“Rencananya petugas akan terus melakukan sidak secara berkala hingga tahun baru mendatang. Ini untuk menekan penjualan makanan dan minuman tidak layak kosumsi oleh pengusaha nakal yang memanfaatkan momen lebaran, “ kata dia, Senin (7/7/2014).
(sms)