Diduga Berbuat Mesum, Sales Alat Kecantikan Diamankan
A
A
A
SUMENEP - Seorang sales alat kecantikan diamankan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Sumenep, Jawa Timur. Sebab, wanita cantik ini kepergok berduaan dengan lelaki yang bukan muhrimnya di sebuah rumah kos di Desa Kolor, Kecamatan Kota Sumenep, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur.
Sales alat kecantikan itu berinisial A (26), asal Situbondo. Sedangkan teman lelakinya berinisial I (20), warga Kecamatan Kota Sumenep. Kejadian tersebut berawal dari laporan ketua RT kepada Satpol PP. Dalam laporannya, ketua RT itu menyebutkan di daerahnya ada sepasang muda-mudi yang bukan muhrim tidur satu kamar. Kemudian, Satpol PP terjun ke lokasi untuk menindaklanjuti laporan itu.
Begitu sampai di TKP, Satpol PP memergoki keduanya sedang berada dalam satu kamar. Selanjutnya, petugas menggelandang mereka ke kantor untuk diinterogasi. Namun, di hadapan petugas, A membantah telah berbuat mesum dengan I. "Kami tidak melakukan apa-apa, hanya sebatas curhat. Dia saya ajak ke kosan karena kemalaman di warnet dan takut pulang. Lagian pintu kos terbuka," dalih A, Rabu (25/6/2014).
Sementara itu, Kasatpol PP Sumenep Abdul Madjid menyatakan masih melakukan pemeriksaan terhadap sepasang muda-mudi yang bukan muhrim tersebut. "Ya terpaksa kami amankan. Hingga sekarang masih diperiksa," terangnya.
Sales alat kecantikan itu berinisial A (26), asal Situbondo. Sedangkan teman lelakinya berinisial I (20), warga Kecamatan Kota Sumenep. Kejadian tersebut berawal dari laporan ketua RT kepada Satpol PP. Dalam laporannya, ketua RT itu menyebutkan di daerahnya ada sepasang muda-mudi yang bukan muhrim tidur satu kamar. Kemudian, Satpol PP terjun ke lokasi untuk menindaklanjuti laporan itu.
Begitu sampai di TKP, Satpol PP memergoki keduanya sedang berada dalam satu kamar. Selanjutnya, petugas menggelandang mereka ke kantor untuk diinterogasi. Namun, di hadapan petugas, A membantah telah berbuat mesum dengan I. "Kami tidak melakukan apa-apa, hanya sebatas curhat. Dia saya ajak ke kosan karena kemalaman di warnet dan takut pulang. Lagian pintu kos terbuka," dalih A, Rabu (25/6/2014).
Sementara itu, Kasatpol PP Sumenep Abdul Madjid menyatakan masih melakukan pemeriksaan terhadap sepasang muda-mudi yang bukan muhrim tersebut. "Ya terpaksa kami amankan. Hingga sekarang masih diperiksa," terangnya.
(zik)