Polisi Kesulitan Ungkap Pembunuhan Kakak, Adik, dan Pembantu
A
A
A
BANDUNG - Hingga kini, pihak kepolisian Polda Jabar dan Polres Bandung belum berhasil memecahkan misteri pelaku pembunuhan terhadap kakak, adik, dan pembantu di Perumahan Gading Tutuka Blok K7 No 64, Kecamatan Soreang, Kabupaten Bandung.
Kapolda Jabar Irjen Pol Mochamad Iriawan mengungkapkan, dari hasil penyelidikan sementara, penyidik baru berhasil menemukan alat komunikasi milik korban yang semula hilang. "Dari Tim IT berhasil menemukan HP korban yang saat itu dibuang, kemudian ditemukan oleh orang lain," jelas Iriawan saat ditemui di Secapa AD, Jalan Hegarmanah, Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu (11/6/2014).
Saat ini, lanjut Iriawan, pihaknya masih bekerja keras untuk melakukan penyelidikan. Pasalnya, hingga saat ini, salah satu kendala yang dihadapi penyidik adalah minimnya saksi ditambah saat kejadian lokasi pembunuhan yang diduga dilakukan di rumah korban sedang sepi. "Saksi kita masih minim, dan kita terus memperdalam keterangan mereka. Terlebih saat kejadian, hujan jadi lokasi (rumah korban) sepi," bebernya.
Disinggung soal dugaan pelaku pembunuhan adalah orang dekat korban, Iriawan memastikan, hingga saat ini hal tersebut tidak dapat dibuktikan. "Kita memang sempat memperdalam kesaksian paman dan ibu korban. Tapi dari alibi dan posisi mereka saat itu tidak ada satu pun yang mengarah (sebagai tersangka)," tegasnya.
Kapolda Jabar Irjen Pol Mochamad Iriawan mengungkapkan, dari hasil penyelidikan sementara, penyidik baru berhasil menemukan alat komunikasi milik korban yang semula hilang. "Dari Tim IT berhasil menemukan HP korban yang saat itu dibuang, kemudian ditemukan oleh orang lain," jelas Iriawan saat ditemui di Secapa AD, Jalan Hegarmanah, Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu (11/6/2014).
Saat ini, lanjut Iriawan, pihaknya masih bekerja keras untuk melakukan penyelidikan. Pasalnya, hingga saat ini, salah satu kendala yang dihadapi penyidik adalah minimnya saksi ditambah saat kejadian lokasi pembunuhan yang diduga dilakukan di rumah korban sedang sepi. "Saksi kita masih minim, dan kita terus memperdalam keterangan mereka. Terlebih saat kejadian, hujan jadi lokasi (rumah korban) sepi," bebernya.
Disinggung soal dugaan pelaku pembunuhan adalah orang dekat korban, Iriawan memastikan, hingga saat ini hal tersebut tidak dapat dibuktikan. "Kita memang sempat memperdalam kesaksian paman dan ibu korban. Tapi dari alibi dan posisi mereka saat itu tidak ada satu pun yang mengarah (sebagai tersangka)," tegasnya.
(zik)