Setiap Libur, 10.000 Kendaraan Datangi Garut
Setiap Libur, 10.000 Kendaraan Datangi Garut
A
A
A
GARUT - Setiap hari libur, jumlah kendaraan yang masuk ke Kabupaten Garut tercatat lebih dari 10.000 unit. Kebanyakan kendaraan datang dari luar daerah.
"Melihat dari eksisting yang ada, di setiap libur apakah libur nasional atau libur akhir pekan, jumlah kendaraan yang masuk ke Garut itu jumlahnya berkisar 10.000 unit lebih," kata Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Kabupaten Garut Wahyudijaya.Wahyu, Rabu (28/5/2014).
Pemantauan terhadap sejumlah kendaraan ini selalu dilakukan di beberapa titik Pos Gatur Dishub Garut dan laporan dari data kendaraan menuju Garut yang keluar tol di wilayah Cileunyi, Bandung. Ribuan kendaraan tersebut didominasi oleh kendaraan pribadi seperti sepeda motor dan mobil.
"Volume kendaraan ini ada yang melintasi jalur utara Garut, Jalan Raya Limbangan-Malangbong, dan jalur tengah Garut, Jalan Raya Kadungora-Tarogong. Tingginya volume kendaraan saat liburan tidak lepas dari kondisi Garut sebagai destinasi wisata (tempat tujuan berlibur). Di libur akhir pekan misalnya, sejumlah objek wisata di Garut selalu ramai dikunjungi," paparnya.
Terkait libur lebaran 2014 mendatang, Wahyu memprediksi jumlah kendaraan yang akan masuk atau melintasi Garut akan membeludak. Meski demikian, dia mengaku belum bisa menyebutkan total jumlahnya.
"Jumlah kendaraan pasti akan terus bertambah setiap tahun, namun kondisi ini akan selalu terkendala oleh terbatasnya ruas jalan yang ada di Garut. Akibatnya kemacetan selalu terjadi. Makanya, bukan hanya Dishub Garut saja, kami harus menyelesaikan masalah ini dengan intansi lain, misalnya dengan Polres Garut untuk mengurai kemacetannya, juga dengan Disperindag (Dinas Perindustrian dan Perdagangan) dan Satpol PP Garut untuk menertibkan pasar tumpah," ungkapnya.
"Melihat dari eksisting yang ada, di setiap libur apakah libur nasional atau libur akhir pekan, jumlah kendaraan yang masuk ke Garut itu jumlahnya berkisar 10.000 unit lebih," kata Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Kabupaten Garut Wahyudijaya.Wahyu, Rabu (28/5/2014).
Pemantauan terhadap sejumlah kendaraan ini selalu dilakukan di beberapa titik Pos Gatur Dishub Garut dan laporan dari data kendaraan menuju Garut yang keluar tol di wilayah Cileunyi, Bandung. Ribuan kendaraan tersebut didominasi oleh kendaraan pribadi seperti sepeda motor dan mobil.
"Volume kendaraan ini ada yang melintasi jalur utara Garut, Jalan Raya Limbangan-Malangbong, dan jalur tengah Garut, Jalan Raya Kadungora-Tarogong. Tingginya volume kendaraan saat liburan tidak lepas dari kondisi Garut sebagai destinasi wisata (tempat tujuan berlibur). Di libur akhir pekan misalnya, sejumlah objek wisata di Garut selalu ramai dikunjungi," paparnya.
Terkait libur lebaran 2014 mendatang, Wahyu memprediksi jumlah kendaraan yang akan masuk atau melintasi Garut akan membeludak. Meski demikian, dia mengaku belum bisa menyebutkan total jumlahnya.
"Jumlah kendaraan pasti akan terus bertambah setiap tahun, namun kondisi ini akan selalu terkendala oleh terbatasnya ruas jalan yang ada di Garut. Akibatnya kemacetan selalu terjadi. Makanya, bukan hanya Dishub Garut saja, kami harus menyelesaikan masalah ini dengan intansi lain, misalnya dengan Polres Garut untuk mengurai kemacetannya, juga dengan Disperindag (Dinas Perindustrian dan Perdagangan) dan Satpol PP Garut untuk menertibkan pasar tumpah," ungkapnya.
(lns)
Explore More