Warga Sinjai Diimbau Waspadai Cuaca Ekstrem

Minggu, 25 Mei 2014 - 15:51 WIB
Warga Sinjai Diimbau Waspadai Cuaca Ekstrem
Warga Sinjai Diimbau Waspadai Cuaca Ekstrem
A A A
SINJAI - Menyikapi cuaca ekstrem yang terjadi di Sinjai, Sulawesi Selatan, dalam beberapa hari terakhir yang mengakibatkan terjadinya bencana longsor dan banjir di sejumlah titik, sejumlah pihak telah melakukan tindakan antisipasi dan tindakan pasca bencana.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sinjai Achmad Karim mengatakan, pihaknya telah melakukan upaya antisipasi dengan mengimbau camat di 9 kecamatan dan 80 kades/lurah untuk melakukan sosialisasi dan peringatan dini kepada warganya agar waspada dan siaga terhadap cuaca ekstrem yang berpotensi menimbulkan bencana.

Menindaklanjuti bencana banjir yang terjadi di sejumlah titik di Kecamatan Sinjai Utara (Kelurahan Biringere dan Kelurahan Balangnipa) dan Kecamatan Sinjai Timur (Kelurahan Samataring), pihaknya telah menerjunkan Tim Reaksi Cepat untuk memantau dampak yang ditimbulkan dari banjir yang sempat merendam ratusan rumah tersebut.

"Tim Reaksi Cepat (TRC) telah turun ke lokasi banjir dan telah melakukan pemantauan di sejumlah lokasi banjir. Saat ini banjir sudah surut dan alhamdulillah tidak ada korban jiwa," ujar Achmad, Minggu (25/5/2014).

Sedangkan untuk longsor yang terjadi di 6 titik pada Sabtu (24/5/2014) yakni 2 titik di Kecamatan Sinjai Selatan, 2 titik di Kecamatan Sinjai Barat, 1 titik di Kecamatan Sinjai Tengah, dan 1 titik di Kecamatan Bulupoddo, pihaknya telah mengerahkan tim untuk melakukan pembersihan material longsor.

Lanjutnya, untuk longsor yang terjadi di Dusun Paria, Desa Lamatti Riaja, Kecamatan Bulupoddo yang mengakibatkan satu rumah rusak tertimbun longsor, penghuninya telah diungsikan ke rumah keluarganya dan telah mendapatkan bantuan berupa beras, lauk pauk, mie instan, dan air mineral.

Sementara itu, Komandan Kodim 1424 Sinjai Letkol Infanteri Maskun Nafik yang intens memantau kondisi anomali cuaca di Sinjai, telah menginstruksikan kepada anggotanya, Koramil dan Babinsa, agar waspada, siaga, dan tanggap. "Apalagi, bulan Mei dan Juni adalah puncak-puncaknya musim hujan di Sinjai."
(zik)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.8847 seconds (0.1#10.140)