Sopir Angkot Ditembak OTK
A
A
A
SOLO - Karitin, sopir angkutan perkotaan (angkot) menjadi korban penembakan yang dilakukan oleh dua orang tidak dikenal saat melintas di Jalan Kyai Mojo, Semanggi, Solo, Jawa Tengah.
Untungnya, Karitin selamat dari insiden itu. Namun, kaca mobil angkot bagian depan miliknya pecah.
Samsuri, seorang tukang becak yang mangkal di Jembatan Mojo tak jauh dari lokasi mengatakan, kejadian penembakan itu berlangsung cepat.
Tiba-tiba mobil angkot yang melayani trayek jurusan Jati Teken - Mojo - Gemlekan - Gendengan - Manahan - Sumber - Banyuanyar - RSUD Ngipang dihentikan oleh dua orang pengendara sepeda motor Vario.
Sambil berteriak-teriak kearah Katirin, salah seorang menodongkan dan menembakan senjata kearah Katirin.
"Dua orang itu marah-marah tidak jelas apa yang diutarakan. Sepertinya pelaku marah karena angkot itu menutupi jalannya. Terus dor, saya kaget saat dengar suara tembakan," jelas Samsuri, saat ditemui di lokasi kejadian, Senin (19/5/2014).
Kasubag Humas Polresta Solo, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Sis Raniwati saat dikonfirmasi membenarkan adanya insiden itu.
Menurut Sis, pihaknya masih mendalami motif dari penembakan itu. Para saksi diperiksa untuk dimintai keterangan baik warga di sekitar lokasi termasuk korban merupakan warga Kampung Jatiteken Rt. 001 / Rw. 005, Kelurahan Laban, Mojolaban, Sukoharjo.
Dari Olah Tempat Kejadian Perkara, pelaku menembak bukan dengan senjata asli melainkan Air Soft Gun. "Ini ditemukan peluru dari karung goni di kaca angkot. Kasus ini masih kami dalami dan kami selediki motifnya apa. Saat ini ditangani Polres Pasar Kliwon," pungkasnya.
Untungnya, Karitin selamat dari insiden itu. Namun, kaca mobil angkot bagian depan miliknya pecah.
Samsuri, seorang tukang becak yang mangkal di Jembatan Mojo tak jauh dari lokasi mengatakan, kejadian penembakan itu berlangsung cepat.
Tiba-tiba mobil angkot yang melayani trayek jurusan Jati Teken - Mojo - Gemlekan - Gendengan - Manahan - Sumber - Banyuanyar - RSUD Ngipang dihentikan oleh dua orang pengendara sepeda motor Vario.
Sambil berteriak-teriak kearah Katirin, salah seorang menodongkan dan menembakan senjata kearah Katirin.
"Dua orang itu marah-marah tidak jelas apa yang diutarakan. Sepertinya pelaku marah karena angkot itu menutupi jalannya. Terus dor, saya kaget saat dengar suara tembakan," jelas Samsuri, saat ditemui di lokasi kejadian, Senin (19/5/2014).
Kasubag Humas Polresta Solo, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Sis Raniwati saat dikonfirmasi membenarkan adanya insiden itu.
Menurut Sis, pihaknya masih mendalami motif dari penembakan itu. Para saksi diperiksa untuk dimintai keterangan baik warga di sekitar lokasi termasuk korban merupakan warga Kampung Jatiteken Rt. 001 / Rw. 005, Kelurahan Laban, Mojolaban, Sukoharjo.
Dari Olah Tempat Kejadian Perkara, pelaku menembak bukan dengan senjata asli melainkan Air Soft Gun. "Ini ditemukan peluru dari karung goni di kaca angkot. Kasus ini masih kami dalami dan kami selediki motifnya apa. Saat ini ditangani Polres Pasar Kliwon," pungkasnya.
(lns)