Kereta barang tabrak Tawang Jaya di Cirebon, 6 penumpang terluka
A
A
A
Sindonews - Sedikitnya enam orang terluka akibat tabrakan KA Tawang Jaya Jakarta-Semarang dengan kereta barang di Stasiun Prujakan, Kota Cirebon, Jawa Barat, Kamis (15/5/2014) sekira pukul 09.20 WIB.
Selain enam korban luka, kecelakaan itu menyebabkan gerbong PPCW atau gerbong khusus angkutan semen yang dalam kondisi kosong mengalami anjlok dua as. Korban luka rata-rata mengalami memar akibat hentakan saat tabrakan terjadi.
Berdasarkan informasi, peristiwa itu terjadi ketika KA Tawang Jaya tengah berhenti di jalur empat. Entah kenapa dari arah belakang ada gerakan langsiran gerbong angkutan semen dalam kondisi kosong mengarah ke jalur empat tersebut.
Akibatnya, tabrakan tidak bisa dihindari. Selanjutnya satu gerbong kereta makan KA Tawang Jaya harus dilepas di Stasiun Prujakan Cirebon karena tempat gerbong kereta bergandengan harus diperbaiki. Proses perbaikan itu setidaknya membuat kereta penumpang tersebut harus berhenti hampir 2,5 jam sejak kejadian.
"KA Tawang Jaya masuk Stasiun Prujakan sekitar pukul 09.16 WIB. Setelah kecelakaan itu, KA baru dapat berangkat dari Prujakan pukul 11.45 WIB," jelas Manager Humas PT KA Daop 3 Cirebon Suprapto.
Beruntung peristiwa itu tidak sampai menyebabkan terhambatnya perjalanan KA lain karena kejadiannya ada di dalam emplasement stasiun. Hingga kini, pihaknya sendiri masih belum dapat mengetahui pasti penyebab tubrukan tersebut. "Kami masih menyelidiki penyebab pasti peristiwa ini," cetus dia.
Selain enam korban luka, kecelakaan itu menyebabkan gerbong PPCW atau gerbong khusus angkutan semen yang dalam kondisi kosong mengalami anjlok dua as. Korban luka rata-rata mengalami memar akibat hentakan saat tabrakan terjadi.
Berdasarkan informasi, peristiwa itu terjadi ketika KA Tawang Jaya tengah berhenti di jalur empat. Entah kenapa dari arah belakang ada gerakan langsiran gerbong angkutan semen dalam kondisi kosong mengarah ke jalur empat tersebut.
Akibatnya, tabrakan tidak bisa dihindari. Selanjutnya satu gerbong kereta makan KA Tawang Jaya harus dilepas di Stasiun Prujakan Cirebon karena tempat gerbong kereta bergandengan harus diperbaiki. Proses perbaikan itu setidaknya membuat kereta penumpang tersebut harus berhenti hampir 2,5 jam sejak kejadian.
"KA Tawang Jaya masuk Stasiun Prujakan sekitar pukul 09.16 WIB. Setelah kecelakaan itu, KA baru dapat berangkat dari Prujakan pukul 11.45 WIB," jelas Manager Humas PT KA Daop 3 Cirebon Suprapto.
Beruntung peristiwa itu tidak sampai menyebabkan terhambatnya perjalanan KA lain karena kejadiannya ada di dalam emplasement stasiun. Hingga kini, pihaknya sendiri masih belum dapat mengetahui pasti penyebab tubrukan tersebut. "Kami masih menyelidiki penyebab pasti peristiwa ini," cetus dia.
(zik)