Lansia diminta tunda umrah karena rentan terhadap MERS

Selasa, 13 Mei 2014 - 16:41 WIB
Lansia diminta tunda umrah karena rentan terhadap MERS
Lansia diminta tunda umrah karena rentan terhadap MERS
A A A
Sindonews - Lanjut usia atau lansia diminta untuk menunda keinginannya untuk melaksanakan ibadah umrah. Hal ini disebabkan sedang mewabahnya penyakit MERS atau sindrom pernafasan Timur Tengah yang saat ini melanda Arab Saudi.

Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Maros Syamsuddin menuturkan, Kemenag Maros mengimbau bagi lansia untuk tidak melaksanakan ibadah umrah.

Hal itu dikarenakan, kondisi lansia dengan daya tahan tubuhnya lemah sangatlah rentan terjangkit virus mematikan ini.

"Bagi lansia sebaiknya menunda perjalannya kalau mau melakukan umrah. Karena pada usia seperti itu sangatlah rawan terjangkit penyakit. Apa lagi kondisi tubuh yang sudah mulai menurun," ungkapnya, Selasa (13/5/2014).

Tidak hanya itu, bagi jamaah umrah diminta untuk tidak bersentuhan langsung dengan unta. Karena dari hasil penelitian, kemungkinan virus itu berasal dari unta.

"Jadi informasi yang kami peroleh dari hasil penelitian virus ini berasal dari unta. Makanya kita imbau untuk tidak bersentuhan langsung dengan unta," ungkapnya.

Mengenai dampak virus ini dengan keberangkatan calon jamaah haji (calhaj) nantinya, menurutnya Kemenag Maros belum mendapatkan informasi lebih jelas.

"Salah satu pencegahannya kemungkinan akan dilakukan pemberian vaksin kekebalan terhadap calhaj atau jamaah umrah. Tapi kita belum tahu seperti apa metodenya karena tanggal 15 Mei nanti seluruh Kemenag diundang oleh Dinkes Provinsi untuk membahas masalah ini," paparnya.

Sementara Communication and Legal Section Head PT Angkasa Pura I Rio Hendarto menuturkan, pihaknya bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan, akan memasang alat pendeteksi penyakit mematikan ini. Alat itu nantinya akan dipasang di terminal kedatangan.
(sms)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.9437 seconds (0.1#10.140)