Bangkai gajah tanpa gading kembali ditemukan di Riau
A
A
A
Sindonews.com - Bangkai gajah ditemukan di lahan konsensi Hutan Tanaman Industri PT Riau Andalan Pulp and Paper di Desa Lubuk Kembang Bunga, Kecamatan Ukui, Kabupaten Pelalawan, Riau. Bangkai gajah yang ditaksir berusia 20 tahun ini ditemukan tanpa gading dan diperkirakan sudah dua pekan mati.
Sejauh ini, belum diketahui penyebab kematian gajah jantan dewasa ini. Sebab, pihak Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) tidak bisa melakukan autopsi karena kondisinya tinggal tulang belulang. Sejak tiga bulan terakhir, sudah 13 ekor gajah mati di Provinsi Riau.
Bangkai gajah itu pertama kali ditemukan oleh seorang warga yang melintas dan segera memberitahu Polisi Kehutanan Kabupaten Pelalawan. Menurut Raffel, petugas monitoring konflik gajah World Wildlife Fund (WWF), Jumat (2/5/2014), sejauh ini belum diketahui pasti penyebab kematian gajah jantan ini, apakah dibunuh, diracun, atau penyebab lainnya.
Namun, kemungkinan penyebab kematian gajah yang hampir punah ini akibat diburu dan dibunuh oleh manusia untuk kemudian diambil gadingnya.
Sejauh ini, belum diketahui penyebab kematian gajah jantan dewasa ini. Sebab, pihak Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) tidak bisa melakukan autopsi karena kondisinya tinggal tulang belulang. Sejak tiga bulan terakhir, sudah 13 ekor gajah mati di Provinsi Riau.
Bangkai gajah itu pertama kali ditemukan oleh seorang warga yang melintas dan segera memberitahu Polisi Kehutanan Kabupaten Pelalawan. Menurut Raffel, petugas monitoring konflik gajah World Wildlife Fund (WWF), Jumat (2/5/2014), sejauh ini belum diketahui pasti penyebab kematian gajah jantan ini, apakah dibunuh, diracun, atau penyebab lainnya.
Namun, kemungkinan penyebab kematian gajah yang hampir punah ini akibat diburu dan dibunuh oleh manusia untuk kemudian diambil gadingnya.
(zik)