Karyawati PT Einstred ditemukan tewas di got
A
A
A
Sindonews.com - Warga Perum Sadangsari, Kampung Cihideung, Rt.04/03 Kelurahan Cisereh, Kecamatan/ Kabupaten Purwakarta, dikejutkan dengan penemuan mayat seorang perempuan muda yang tergeletak di got sekitar tempat tinggal mereka, pagi tadi.
Belum diketahui pasti penyebab kematian wanita yang belakangan diketahui seorang karyawati pabrik garmen PT Einstred ini. Terlebih, bedasarkan pemeriksaan sementara, polisi tidak menemukan luka pada tubuh korban.
Berdasarkan informasi yang didapat SINDO, korban bernama Cucu Hernawati (20), warga Kampung Kerajan Rt 05/02 Desa Sumurugul, Kecamatan Wanayasa, Kabupaten Purwakarta.
Mayat korban saat ditemukan dalam posisi tertelungkup di parit tersebut dengan kartu tanda pengenal yang masih tergantung di lehernya. Diduga korban meninggal sepulang bekerja. Lokasi got tempat ditemukan korban tak jauh dari kontrakannya.
"Jasad Cucu pertama ditemukan sekira pukul 07.00 WIB oleh anak-anak kecil yang sedang bermain. Kemudian warga melaporkan polisi," ungkap Rohim (50), warga setempat sekaligus pemilik kontrakan korban, Jumat (18/4/2014).
Polisi yang datang ke tempat kejadian lansung melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan memintai keterangan sejumlah saksi termasuk teman kontrakan korban, Wati Nurhayati (25).
Menurut Wati, korban sebelum ditemukan meninggal sempat berkomunikasi dengan dirinya melalui SMS atau pesan singkat.
"Karena belum juga pulang ke kontarakan, saya sempat SMS Teh Cucu sekira pukul 21.30 WIB. Dia juga masih menjawab SMS saya. Katanya dia mau nginep di rumah temennya, jadi enggak pulang ke kontrakan. Saya Enggak nyangka kalau Teh Cucu harus meninggal seperti ini," ujar Wati.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Purwakarta AKP Ahmad Faisal Pasaribu mengungkapkan, pihaknya belum dapat memastikan secara pasti penyebab kematian korban, berdasarkan pemeriksaan sementara pada tubuh korban juga tidak ditemukan luka-luka, baik luka benda tajam maupun bekas pukulan benda tumpul.
"Kita tunggu hasil visum. Belum bisa kami simpulkan penyebabnya, baik itu dugaan sementara belum bisa kami sebutkan," tutur Faisal.
Baca juga:
Selalu kerja lembur, Staf KPU Probolinggo meninggal dunia
Belum diketahui pasti penyebab kematian wanita yang belakangan diketahui seorang karyawati pabrik garmen PT Einstred ini. Terlebih, bedasarkan pemeriksaan sementara, polisi tidak menemukan luka pada tubuh korban.
Berdasarkan informasi yang didapat SINDO, korban bernama Cucu Hernawati (20), warga Kampung Kerajan Rt 05/02 Desa Sumurugul, Kecamatan Wanayasa, Kabupaten Purwakarta.
Mayat korban saat ditemukan dalam posisi tertelungkup di parit tersebut dengan kartu tanda pengenal yang masih tergantung di lehernya. Diduga korban meninggal sepulang bekerja. Lokasi got tempat ditemukan korban tak jauh dari kontrakannya.
"Jasad Cucu pertama ditemukan sekira pukul 07.00 WIB oleh anak-anak kecil yang sedang bermain. Kemudian warga melaporkan polisi," ungkap Rohim (50), warga setempat sekaligus pemilik kontrakan korban, Jumat (18/4/2014).
Polisi yang datang ke tempat kejadian lansung melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan memintai keterangan sejumlah saksi termasuk teman kontrakan korban, Wati Nurhayati (25).
Menurut Wati, korban sebelum ditemukan meninggal sempat berkomunikasi dengan dirinya melalui SMS atau pesan singkat.
"Karena belum juga pulang ke kontarakan, saya sempat SMS Teh Cucu sekira pukul 21.30 WIB. Dia juga masih menjawab SMS saya. Katanya dia mau nginep di rumah temennya, jadi enggak pulang ke kontrakan. Saya Enggak nyangka kalau Teh Cucu harus meninggal seperti ini," ujar Wati.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Purwakarta AKP Ahmad Faisal Pasaribu mengungkapkan, pihaknya belum dapat memastikan secara pasti penyebab kematian korban, berdasarkan pemeriksaan sementara pada tubuh korban juga tidak ditemukan luka-luka, baik luka benda tajam maupun bekas pukulan benda tumpul.
"Kita tunggu hasil visum. Belum bisa kami simpulkan penyebabnya, baik itu dugaan sementara belum bisa kami sebutkan," tutur Faisal.
Baca juga:
Selalu kerja lembur, Staf KPU Probolinggo meninggal dunia
(rsa)