Senggol bodi truk, bikers di Cirebon tewas terlindas

Sindonews.com - Tersenggol truk tronton, seorang pengendara sepeda motor, Heru S (48), warga Jalan Kapten Samadikun, Kecamatan Kejaksan, Kota Cirebon, tewas secara mengenaskan.

Heru tewas setelah terlindas truk tonton saat melintas di Jalan Sisingamangaraja, Kelurahan Panjunan, Kecamatan Lemahwungkuk, Kota Cirebon, sekira pukul 10.30 WIB, tadi pagi.

Berdasarkan informasi, peristiwa itu bermula ketika korban dengan sepeda motor matic bernopol E 5839 BM berkendara beriringan dengan truk E 3963 E yang dikemudikan Suparto (58), warga Jalan Tanjlig RT 03/09 Desa Sokanegara, Kabupaten Purwokerto, Jawa Tengah. Kendaraan keduanya melaju searah.

Namun sial, sepeda motor yang dikemudikan Heru menyenggol bodi belakang kanan truk hingga terjatuh bersama sepeda motornya.

Tak mampu menghindar, Heru pun terlindas pada bagian pinggang ke bawah oleh roda belakang kanan truk. Korban meninggal beberapa saat di Rumah Sakit Pelabuhan akibat luka-luka di sekujur tubuhnya.

Salah seorang saksi mata, Yusuf, membeberkan saat kejadian lalu lintas di sekitar lokasi kecelakaan cukup ramai. Tiba-tiba dirinya mendengar orang menjerit melihat adanya kecelakaan tersebut.

"Waktu itu memang sepeda motor dan korban sudah tergeletak terlindas roda truk. Kejadiannya saat dia akan nyalip truk di depannya," ungkap dia.

Jajaran kepolisian dari Unit Laka Lantas Satlantas Polres Cirebon Kota yang datang ke tempat kejadian langsung membawa korban ke RS Pelabuhan untuk dilakukan proses pemeriksaan sebelum dikembalikan kepada pihak keluarga untuk dikuburkan.

Kanit Urlaka Polres Cirebon Kota IPDA Sugiono membenarkan adanya peristiwa laka lantas yang mengakibatkan korban jiwa tersebut. "Benar ada laka lantas dengan korban meninggal dunia satu orang," kata dia.

Sugiono juga mengatakan, dugaan sementara kejadian tersebut diakibatkan pengendara sepeda motor yang tidak sabar mendahului kendaraan truk tronton. Saat tersenggol, korban tak bisa mengendalikan kendaraannya hingga terjatuh dan terjadilah peristiwa itu.

Namun pihaknya masih melakukan penyidikan lebih jauh terhadap kasus kecelakaan ini. Polisi telah mengamankan barang bukti berupa dua unit kendaraan seperti mobil dan motor di Kantor Urlaka.

Baca juga:
Honda Beat adu banteng dengan truk, bikers tewas