Akses jalan penghubung terganggu akibat banjir di Klaten

Minggu, 23 Februari 2014 - 12:28 WIB
Akses jalan penghubung...
Akses jalan penghubung terganggu akibat banjir di Klaten
A A A
Sindonews.com - Selain merendam pemukiman warga, banjir yang melanda sebagian wilayah di Klaten pun mengganggu akses Jalan Raya Cawas - Bayat, Klaten.

Informasi yang diterima, ketinggian air mencapai 40-60 centimeter, sehingga dengan ketinggian air tersebut arus lalu-lintas yang menghubungkan wilayah Klaten - Wonogiri - Gunung Kidul menjadi terganggu.

Namun, meski mengganggu arus lalu lintas, tidak sampai memutus akses jalan tersebut.

Selain itu, pantuan dilapangan banjir pun merendam areal pesawahan di wilayah Cawas, Klaten. Padahal, sebelum banjir terjadi, areal pesawahan tersebut sudah siap untuk dipanen para petani.

Selain di Cawas, banjir juga meredam empat Kecamatan lainnya. Keempat kecamatan tersebut yaitu Gantiwarno, Trucuk, Bayat, Wedi. Meski begitu ketinggian air yang semula mencapai 70 cm hingga 1 meter mulai surut.

Bahkan sebagian warga yang semula mengungsi, sudah kembali kerumahnya masing-masing. Namun ada yang masih memilih bertahan di lokasi pengungsian.

Seperti yang diutarakan Windi Kristiani warga Wedi, Klaten ini misalnya. Windi lebih memilih tetap bertahan di lokasi pengungsian.

Selain seluruh keluarganya sudah mengungsi, dirinya takut banjir dari sungai yang berhulu ke Gunung Merapi ini masih akan terjadi. Apalagi kondisi cuaca saat ini masih belum pulih benar.

"Air meski telah surut, saya pilih di lokasi pengungsian saja. Nanti kalau dari pemerintah sudah memperbolehkan warga kembali, maka saya akan kembali. Kalau belum, ya tetap di sini,"ungkap Widi saat ditemui di lokasi pengungsian, Minggu (23/2/2014).
(sms)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.2186 seconds (0.1#10.140)