BPBD imbau warga Garut tentang bencana

Sabtu, 08 Februari 2014 - 19:06 WIB
BPBD imbau warga Garut...
BPBD imbau warga Garut tentang bencana
A A A
Sindonews.com - Curah hujan tinggi, warga Kabupaten Garut diimbau waspada bencana. Hal itu untuk meningkatkan kewaspadaan bagi seluruh warga sekitar.

"Masyarakat baik dari warga biasa, aparat keamanan, berikut pemerintahan harus waspada bencana. Tingginya curah hujan, sewaktu-waktu dapat mengakibatkan sejumlah bencana. Kabupaten Garut sangat rentan terhadap bencana," kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Garut Dikdik Hendrajaya kepada wartawan di Garut, Jawa Barat, Sabtu (8/2/2014).

Menurut Dikdik, bencana utama yang rawan melanda Kabupaten Garut di saat curah hujan tinggi adalah banjir dan longsor. Tidak hanya diminta untuk meningkatkan kewaspadaan, seluruh lapisan masyarakat di Garut pun harus cepat tanggap dalam melaporkan berbagai peristiwa alam di lingkungan mereka tinggal.

"Semakin cepat bencana dilaporkan, maka semakin cepat pula penanganan yang akan ditempuh. Apakah itu untuk kepentingan relokasi, penyelamatan, atau yang lainnya," ucapnya.

Untuk menanggulangi bencana, tambah Dikdik, BPBD Garut sudah menyiapkan berbagai sarana dan prasarana yang diperlukan. Beberapa peralatan ini terdiri dari empat unit perahu karet untuk menanggulangi bencana banjir, tenda darurat, alat berat, dan lainnya.

"Kita juga sudah koordinasi dengan Dinas Binamarga Garut. Kendaraan berat seperti bechoe sebanyak tiga unit dan loader satu unit sudah disiapkan untuk menanggulangi bencana longsor. Sedangkan keperluan logistik, Dinas Tenaga Kerja Sosial dan Transmigrasi (Disnakersostrans) juga sudah menyiapkannya. Semua kebutuhan ini akan langsung dikerahkan begitu bencana terjadi," paparnya.

Dikdik pun menegaskan agar seluruh jajaran BPBD Garut untuk selalu siap selama 24 jam. Upaya ini dilakukan dengan cara mengadakan piket pemantauan dan tetap menjalin komunikasi bersama relawan BPBD di seluruh kecamatan Kabupaten Garut.

"Masyarakat sipil juga dapat berperan dalam meminimalisir bencana, misalnya dengan menjaga pola hidup bersih, jangan membuang sampah ke sungai, membersihkan saluran air dengan cara gotong royong, juga mengaktifkan kembali pola keamanan siskamling," imbuhnya.
(mhd)
Berita Terkait
Ratas Penanganan Bencana,...
Ratas Penanganan Bencana, Presiden Minta Percepatan Evakuasi Korban
Penanganan Bencana Harus...
Penanganan Bencana Harus Dipercepat
Kemensos akan Gandeng...
Kemensos akan Gandeng LSM dalam Penanganan Bencana
Pemkab Morowali Menggelar...
Pemkab Morowali Menggelar Rakor Penanganan Bencana
Intensitas Hujan Meningkat,...
Intensitas Hujan Meningkat, Ketua DPRD Gunungkidul: Kelurahan Harus Tanggap Bencana
Temui Jajaran Pimpinan...
Temui Jajaran Pimpinan ITS dan Unair, Mensos: Silaturahim dan Diskusi Penanganan Bencana
Berita Terkini
2 Pejabat Disdik Sumut...
2 Pejabat Disdik Sumut Terjaring OTT Korupsi Dana BOS, Kejaksaan Sita Rp319 Juta
1 jam yang lalu
Heboh! Dipepet Motor...
Heboh! Dipepet Motor Anggota Patwal Polres Bogor di Jalur Puncak, Pengendara Terjungkal
3 jam yang lalu
Pangdam XIV Hasanuddin...
Pangdam XIV Hasanuddin Dukung Smelter Ceria Group Jadi Perusahaan Level Dunia
3 jam yang lalu
Mantan Gubernur Maluku...
Mantan Gubernur Maluku Utara Abdul Gani Kasuba Meninggal Dunia
4 jam yang lalu
Kepala Sekolah SDN 02...
Kepala Sekolah SDN 02 Srogol Apresiasi Kegiatan Literasi MNC Peduli dan MNC Land
5 jam yang lalu
Matangkan Jakarta Kota...
Matangkan Jakarta Kota Global, QRIS Tap dengan NFC Resmi Diterapkan di MRT
5 jam yang lalu
Infografis
Oarfish, Ikan Kiamat...
Oarfish, Ikan Kiamat yang Dikaitkan dengan Bencana Alam
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved