Kebakaran hutan di Riau semakin memburuk

Sindonews.com - Kebakaran hutan dan lahan di Riau, hingga kini terus memburuk. Asap tebal terus menyelimuti sejak pagi hingga siang ini.

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyatakan, kondisi yang semakin buruk ini disebabkan meningkatnya titik api yang hingga kini telah mencapai 261 titik api.

"Kondisi udara akibat asap semakin memburuk. Jarak pandang hanya mencapai satu kilometer. Padahal normalnya adalah empat-lima kilometer. Jumlah titik api yang banyak kemarin baru berdampak sekarang," kata staf BMKG Pekanbaru Slamet Riyadi saat dihubungi, Jumat (7/2/2014).

Diatakannya, titik api juga juga terdapat di Kabupaten Bengkalis dengan jumlah 19 titik api. Dia memperkirakan, kebakaran hutan dan lahan di Riau akan terus terjadi hingga akhir Maret 2014.

"Karena sampai saat ini hingga beberapa pekan ke depan intensitas hujan di Riau masih rendah," tukasnya.

Sementara itu pihak Bandara Sultan Syarif Kasim (SSK) II Pekanbaru menyebut buruknya udara belum mengganggu penerbangan.

"Saat ini kondisi cuaca akibat asap memang buruk. Tetapi sejauh ini belum berdampak pada aktivitas penerbangan di sini," kata Airport Duty Manager Bandara SSK Pekanbaru Hasnan dihubungi terpisah.

Baca:
78 titik api kepung Kepulauan Riau