Suplai darah PMI Temanggung kosong
Suplai darah PMI Temanggung kosong
A
A
A
Sindonews.com - Palang Merah Indonesia (PMI) Temanggung, Jawa Tengah kesulitan memenuhi permintaan darah golongan A, AB, dan O karena stok di Unit Transfusi Darah (UTD) kosong sejak beberapa hari terakhir.
Kantung-kantung darah terpaksa didatangkan dari PMI Magelang demi memenuhi pemintaan. "Sejak Minggu (22/12/2013) sore hingga siang ini kosong. Sisa darah golongan A pada Minggu langsung habis. Sedangkan golongan darah lainnya sudah habis pada hari sebelumnya. Artinya, hanya tinggal stok darah B saja," terang Teknisi UTD PMI Temanggung, Alemria Anggita, Senin (23/12/2013).
Menurut dia, stok golongan darah A, AB, dan O memang langka akhir-akhir ini. Celakanya, permintaan untuk tiga golongan darah itu cukup tinggi. Rumah sakit memerlukan suplai tersebut untuk keperluan transfusi darah ke pasien di atas meja operasi dan kepada wanita melahirkan.
"Memang masih ada stok golongan darah A sebanyak dua kantung, AB satu kantung dan golongan darah O ada tiga kantung. Tapi itu hanya kita keluarkan untuk keperluan emergensi saja. Jika tidak, setiap permintaan darah harus membawa donor pengganti," lanjut dia.
Agar krisis darah tak kian berkepanjangan, PMI Temanggung meminta dropping dari PMI Magelang, yakni golongan darah O dan A masing-masing 15 kantung darah, serta tiga kantung untuk golongan darah AB. Diperkirakan permintaan itu didrop maksimal Senin sore.
"Sebelum ada dropping, kami hanya bisa melayani untuk emergency saja. Nanti sore baru dikirim dari Magelang. Kalau sudah datang, diharapkan permintaan pasien dapat terlayani," kata dia.
Sementara itu, stok darah golongan B terhitung cukup, yakni 40 kantung. Selain meminta suplai dari PMI Magelang, pemenuhan darah juga dijajaki ke pos-pos donor di area Temanggung. Stok darah mutlak terpenuhi menjelang akhir tahun, mengingat potensi permintaan pasien di momen tersebut cukup tinggi.
Agus, Staf UTD PMI Magelang membenarkan perihal permintaan darah dari PMI Temanggung. Kemarin, pengiriman darah tengah diproses untuk 15 kantung darah golongan 0, dua kantung AB dan tiga kantung golongan darah A. Menurutnya, tak setiap hari PMI Temanggung meminta dropping.
"Ini hanya insidental. Sedangkan stok darah di Magelang sendiri aman. Di Temanggung memang kosong," jelasnya. Permintaan darah dari PMI Temanggung juga dibarengi permintaan dari warga kabupaten itu secara langsung.
"Barusan kita mendapat telepon dari pasien di Temanggung. Permintaan darah juga, karena stok di sana kosong," jelasnya.
Kantung-kantung darah terpaksa didatangkan dari PMI Magelang demi memenuhi pemintaan. "Sejak Minggu (22/12/2013) sore hingga siang ini kosong. Sisa darah golongan A pada Minggu langsung habis. Sedangkan golongan darah lainnya sudah habis pada hari sebelumnya. Artinya, hanya tinggal stok darah B saja," terang Teknisi UTD PMI Temanggung, Alemria Anggita, Senin (23/12/2013).
Menurut dia, stok golongan darah A, AB, dan O memang langka akhir-akhir ini. Celakanya, permintaan untuk tiga golongan darah itu cukup tinggi. Rumah sakit memerlukan suplai tersebut untuk keperluan transfusi darah ke pasien di atas meja operasi dan kepada wanita melahirkan.
"Memang masih ada stok golongan darah A sebanyak dua kantung, AB satu kantung dan golongan darah O ada tiga kantung. Tapi itu hanya kita keluarkan untuk keperluan emergensi saja. Jika tidak, setiap permintaan darah harus membawa donor pengganti," lanjut dia.
Agar krisis darah tak kian berkepanjangan, PMI Temanggung meminta dropping dari PMI Magelang, yakni golongan darah O dan A masing-masing 15 kantung darah, serta tiga kantung untuk golongan darah AB. Diperkirakan permintaan itu didrop maksimal Senin sore.
"Sebelum ada dropping, kami hanya bisa melayani untuk emergency saja. Nanti sore baru dikirim dari Magelang. Kalau sudah datang, diharapkan permintaan pasien dapat terlayani," kata dia.
Sementara itu, stok darah golongan B terhitung cukup, yakni 40 kantung. Selain meminta suplai dari PMI Magelang, pemenuhan darah juga dijajaki ke pos-pos donor di area Temanggung. Stok darah mutlak terpenuhi menjelang akhir tahun, mengingat potensi permintaan pasien di momen tersebut cukup tinggi.
Agus, Staf UTD PMI Magelang membenarkan perihal permintaan darah dari PMI Temanggung. Kemarin, pengiriman darah tengah diproses untuk 15 kantung darah golongan 0, dua kantung AB dan tiga kantung golongan darah A. Menurutnya, tak setiap hari PMI Temanggung meminta dropping.
"Ini hanya insidental. Sedangkan stok darah di Magelang sendiri aman. Di Temanggung memang kosong," jelasnya. Permintaan darah dari PMI Temanggung juga dibarengi permintaan dari warga kabupaten itu secara langsung.
"Barusan kita mendapat telepon dari pasien di Temanggung. Permintaan darah juga, karena stok di sana kosong," jelasnya.
(lal)
Explore More