Selidiki tabrakan KRL vs truk tangki, Polda akan panggil KAI

Selidiki tabrakan KRL vs truk tangki, Polda akan panggil KAI
A
A
A
Sindonews.com - Setelah melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi dilokasi kejadian, penyidik mulai memeriksa korban dan pegawai PT KAI untuk mengetahui SOP dari perlintasan kereta.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto mengatakan, sampai saat ini sudah ada sembilan saksi yang diperiksa termasuk supir dan kernet supir truk tangki.
"Kita akan lanjutkan memanggil pihak PT KAI untuk mengetahui SOP pintu perlintasan itu bagaimana," katanya di Mapolda Metro Jaya, Kamis (12/12/2013).
Kabid menegaskan, dari hasil pemeriksaan terhadap supir dan kernet truk tangki memang sudah selesai. Namun, tidak menutup kemungkinan pemeriksaan akan dilakukan kembali setelah kondisi korban sembuh.
"Pemeriksaannya dilakukan di RSPP, dan hasil pemeriksaan masih dianalisa oleh penyidik," tuturnya.
Sampai saat ini juga belum ada yang ditetapkan sebagai tersangka terkait kecelakaan yang menewaskan tujuh orang dan melukai puluhan lainnya.
Menurutnya, dari hasil pemeriksaan nanti pihaknya akan memadukan seluruh ucapan saksi dan yang lainnya. "Paling utama mungkin akan ditanyakan apakah mereka mendengar suara sirine atau tidak," tegasnya.
Menurutnya, pihak penyidik belum bisa menyimpulkan karena masih banyak saksi yang harus diperiksa. Sehingga, saat ini penyidik belum bisa memutuskan siapa yang bersalah dalam kasus kecelakaan tersebut.
Baca juga: RSPP beri lampu hijau polisi periksa sopir & kernet Pertamina
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto mengatakan, sampai saat ini sudah ada sembilan saksi yang diperiksa termasuk supir dan kernet supir truk tangki.
"Kita akan lanjutkan memanggil pihak PT KAI untuk mengetahui SOP pintu perlintasan itu bagaimana," katanya di Mapolda Metro Jaya, Kamis (12/12/2013).
Kabid menegaskan, dari hasil pemeriksaan terhadap supir dan kernet truk tangki memang sudah selesai. Namun, tidak menutup kemungkinan pemeriksaan akan dilakukan kembali setelah kondisi korban sembuh.
"Pemeriksaannya dilakukan di RSPP, dan hasil pemeriksaan masih dianalisa oleh penyidik," tuturnya.
Sampai saat ini juga belum ada yang ditetapkan sebagai tersangka terkait kecelakaan yang menewaskan tujuh orang dan melukai puluhan lainnya.
Menurutnya, dari hasil pemeriksaan nanti pihaknya akan memadukan seluruh ucapan saksi dan yang lainnya. "Paling utama mungkin akan ditanyakan apakah mereka mendengar suara sirine atau tidak," tegasnya.
Menurutnya, pihak penyidik belum bisa menyimpulkan karena masih banyak saksi yang harus diperiksa. Sehingga, saat ini penyidik belum bisa memutuskan siapa yang bersalah dalam kasus kecelakaan tersebut.
Baca juga: RSPP beri lampu hijau polisi periksa sopir & kernet Pertamina
(ysw)