Tikam polisi, pemuda mabuk ditodong pistol
A
A
A
Sindonews.com - Lantaran mabuk berat usai berpesta miras, seorang pemuda yang diketahui bernama Mone warga Jalan Kampung Rama, Makassar, nyaris menikam seorang anggota polisi berpangkat brigpol yang tengah akan membeli makanan, di Jalan Boulevard.
Beruntung, sejumlah pengunjung rumah makan tersebut melihat pelaku mengeluarkan pisau yang mengarah ketubuh sang oknum polisi tersebut. Korban yang melihat pelaku mengeluarkan pisau langsung menghindar sambil mengeluarkan senjata api untuk meringkus pelaku.
Mengetahui korbannya adalah seorang oknum polisi, pelaku mencoba kabur. Namun sejumlah warga yang berada di sekitar tempat kejadian perkara, langsung menangkap dan menghajar pelaku.
Polisi dari Polsek Panakukkang yang tiba di lokasi langsung mengamaankan pelaku dari kerumunan warga dan selanjutnya digiring ke kantor polisi, bersama sebilah pisau lipat milik pelaku.
Dihadapan sejumlah polisi di Mapolsekta Panakukkang, korban Brigpol Sul Qadri mengatakan, bahwa saat itu pelaku datang dan menanyakan ke korban dengan pertanyaan yang tak dipahami korban. Tak lama kemudian, tiba-tiba pelaku mengeluarkan pisau lipatnya dan hendak diacungkan ke arah korban.
Korban yang mendengar teriakan warga, langsung menghindar dan mengeluarkan senjata api untuk mengeluarkan tembakan peringatan. Namun saat pelaku melihat senjata korban, pelaku langsung kabur melarikan diri dan selanjutnya pelaku berhasil diamankan warga.
Sementara itu, polisi belum bisa mengambil keterangan pelaku. Lantaran pelaku masih berbicara ngawur akibat pengaruh miras dan obat-obatan. Kini pelaku masih menjalani proses lebih lanjut di Mapolsekta Panakukkang Makassar.
Beruntung, sejumlah pengunjung rumah makan tersebut melihat pelaku mengeluarkan pisau yang mengarah ketubuh sang oknum polisi tersebut. Korban yang melihat pelaku mengeluarkan pisau langsung menghindar sambil mengeluarkan senjata api untuk meringkus pelaku.
Mengetahui korbannya adalah seorang oknum polisi, pelaku mencoba kabur. Namun sejumlah warga yang berada di sekitar tempat kejadian perkara, langsung menangkap dan menghajar pelaku.
Polisi dari Polsek Panakukkang yang tiba di lokasi langsung mengamaankan pelaku dari kerumunan warga dan selanjutnya digiring ke kantor polisi, bersama sebilah pisau lipat milik pelaku.
Dihadapan sejumlah polisi di Mapolsekta Panakukkang, korban Brigpol Sul Qadri mengatakan, bahwa saat itu pelaku datang dan menanyakan ke korban dengan pertanyaan yang tak dipahami korban. Tak lama kemudian, tiba-tiba pelaku mengeluarkan pisau lipatnya dan hendak diacungkan ke arah korban.
Korban yang mendengar teriakan warga, langsung menghindar dan mengeluarkan senjata api untuk mengeluarkan tembakan peringatan. Namun saat pelaku melihat senjata korban, pelaku langsung kabur melarikan diri dan selanjutnya pelaku berhasil diamankan warga.
Sementara itu, polisi belum bisa mengambil keterangan pelaku. Lantaran pelaku masih berbicara ngawur akibat pengaruh miras dan obat-obatan. Kini pelaku masih menjalani proses lebih lanjut di Mapolsekta Panakukkang Makassar.
(san)