Demo WTO, aktivis ditinggal anggota DPRD DIY

Sindonews.com - Ratusan demonstran dari berbagai elemen pergerakan di Yogyakarta, menggelar aksi menolak World Trade Organization (WTO). Massa aksi yang terdiri dari FMN, GMNI, HMI, FAM-J, PMII, Sekber, FPBI, LFSY, SMI, dan elemen lain ini menyambangi Gedung DPRD DIY.

Mereka ingin menggalang dukungan dari anggota DPRD untuk menolak WTO. Sayangnya, anggota legislator DIY sudah tidak ada di kantornya. Seluruh anggota DPRD DIY yang berjumlah 53 orang sudah pulang.

Massa aksi tidak percaya semua anggota DPRD sudah tidak berada di kantornya. Massa yang kecewa pun melakukan sweeping di semua ruangan Gedung DPRD.

"Wakil rakyat kita tidak prorakyat. Mari kita sweeping seluruh ruangan," ujar Feri salah satu negoisator massa aksi, dalam orasinya, Jumat (6/12/2013).

Didampingi beberapa security DPRD DIY dan dua orang polisi, perwakilan demonstran melakukan sweeping. Ruangan demi ruangan dimasuki, mulai ruang komisi, ruang fraksi, dan lainnya.

Dan ternyata, memang sudah ada lagi anggota DPRD DIY yang masih berada di kantor yang terletak di Jalan Malioboro tersebut. Meski tanpa ditemui anggota DPRD DIY, massa aksi tetap berorasi di teras gedung wakil rakyat tersebut.