Pelaku pembacokan Taufik akhirnya ditangkap
A
A
A
Sindonews.com - Kurang lebih dari enam jam, petugas Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya berhasil menangkap pelaku pembunuhan Taufik (55), warga Endrosono gang VII, Surabaya. Pelakunya adalah Misnawi yang tak lain tetangga dekat korban. Pelaku juga tinggal tak jauh dari rumah korban.
"Kurang lebih enam jam petugas bisa menangkap pelaku pembunuhan ini. Saat ini, pelaku sedang menjalani pemeriksaan di kantor polisi," kata Kasubag humas Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, AKP Lily Djafar, di Mapolres, Kamis (5/12/2013).
Pasca kejadian pembacokkan, Rabu (5/12/2013) sore, petugas langsung melakukan pengejaran. hal itu diketahui dari ciri-ciri pelaku yang mengendarai sepapa motor Honda Beat dan diperkirakan pelaku berjumlah dua orang.
Di hadapan petugas, Misnawi mengaku membacok Taufik berulang-ulang. Dia juga asal mengayunkan celurit untuk menghabisi nyawa korban. Setelah melihat korban tersungkur bersimbah darah, Misnawi langsung kabur.
"Saya bacok berulangkali setelah itu kabur," katanya kepada petugas kepolisian.
Polisi juga menyita sebilah celurit yang diduga digunakan pelaku untuk menghabisi nyawa korban.
Diberitakan sebelumnya, Taufik mengalami luka di bagian pipi dan leher setelah dibacok oleh orang tak dikenal. Taufik tewas setelah menjalani perawatan medis di RSU Dokter Soetomo. Peristiwa ini terjadi di Jalan Wonokusumo Tengah, Semampir. Sebelum beraksi, pelaku membuntuti korban terlebih dahulu.
Baca juga: Dibuntuti orang, Taufik tewas dicelurit
"Kurang lebih enam jam petugas bisa menangkap pelaku pembunuhan ini. Saat ini, pelaku sedang menjalani pemeriksaan di kantor polisi," kata Kasubag humas Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, AKP Lily Djafar, di Mapolres, Kamis (5/12/2013).
Pasca kejadian pembacokkan, Rabu (5/12/2013) sore, petugas langsung melakukan pengejaran. hal itu diketahui dari ciri-ciri pelaku yang mengendarai sepapa motor Honda Beat dan diperkirakan pelaku berjumlah dua orang.
Di hadapan petugas, Misnawi mengaku membacok Taufik berulang-ulang. Dia juga asal mengayunkan celurit untuk menghabisi nyawa korban. Setelah melihat korban tersungkur bersimbah darah, Misnawi langsung kabur.
"Saya bacok berulangkali setelah itu kabur," katanya kepada petugas kepolisian.
Polisi juga menyita sebilah celurit yang diduga digunakan pelaku untuk menghabisi nyawa korban.
Diberitakan sebelumnya, Taufik mengalami luka di bagian pipi dan leher setelah dibacok oleh orang tak dikenal. Taufik tewas setelah menjalani perawatan medis di RSU Dokter Soetomo. Peristiwa ini terjadi di Jalan Wonokusumo Tengah, Semampir. Sebelum beraksi, pelaku membuntuti korban terlebih dahulu.
Baca juga: Dibuntuti orang, Taufik tewas dicelurit
(rsa)