Kematian 'foto model' diduga terlibat cinta segitiga

Sabtu, 16 November 2013 - 12:11 WIB
Kematian foto model...
Kematian 'foto model' diduga terlibat cinta segitiga
A A A
Sindonews.com - Tewasnya Vita Fitria Dewi, Mahasiswi UNIPA Surabaya hingga kini masih misterius. Namun muncul dugaan, model kampus ini tewas karena terlibat cinta segi tiga.

Hal tersebut berdasarkan informasi yang dihimpun, Vita berpacaran dengan seseorang berinisial B. Hubungan itu terus berlanjut. Rupanya, di tengah perjalanan, salah satu teman korban yang berinisial R yang juga mahasiswa UNIPA menaruh hati kepada Vita.

Maklum saja, di kampus UNIPA ini, Vita adalah foto model tentunya memiliki paras yang cukup cantik. Sayangnya, cintanya R ini bertepuk sebelah tangan. Karena Vita sudah punya pacar.

"R ini memang jatuh cinta kepada Vita. Sayangnya ditolak karena Vita sudah punya pacar," kata teman Vita yang tidak mau disebutkan namanya, Jumat (16/11/2013) malam.

Menurutnya, Vita terakhir diketahui bersama R sebelum tewas. Sayang, ia tidak begitu banyak mengetahui sosok R ini seperti apa. Kata Mahasiswa ini, R adalah teman Vita satu kampus tapi berbeda jurusan.

"Dia (R) anak seni rupa. Infonya dia yang terakhir bersama Vita sebelum kejadian pembunuhan," katanya.

Sementara itu, kabar yang beredar Polres Mojokerto telah menangkap dua orang yang diduga sebagai pelaku pembunuhan mahasiswi asal Jember itu. Polres Mojokerto menangkap pelaku berinisial R dan Y.

Dua orang ini ditangkap di Banjarnegara, Jawa Tengah. Tetapi, polisi belum mengeluarkan pernyataan resmi terkait kabar tersebut.

Kasat Reskrim Polres Mojokerto AKP I Gede Suwartika belum memberikan komentar. Saat dikonfirmasi melalui Blackberry Mesenger (BBM) belum ada balesan meski konfirmasi itu sudah dibaca.

Sebelumnya, jenazah mahasiswi jurusan Tata Busana ini ditemukan terbungkus karung di Dusun Claket Desa Claket, Kecamatan Pacet, Mojokerto. Vita diduga tewas dengan cara dibekap mulutnya hingga tak bisa bernafas.

Baca berita terkait:
Kematian masih misterius, pacar Vita diperiksa polisi
(mhd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6703 seconds (0.1#10.140)