Polisi pastikan jasad tanpa kepala bukan korban mutilasi

Kamis, 14 November 2013 - 00:01 WIB
Polisi pastikan jasad tanpa kepala bukan korban mutilasi
Polisi pastikan jasad tanpa kepala bukan korban mutilasi
A A A
Sindonews.com - Kepolisian Resor Malang akhirnya menyimpulkan jasad perempuan tanpa kepala yang ditemukan di dasar curah sedalam tujuh meter di Dusun Sengon, Desa Dalisodo, Wagir, Malang, Jawa Timur, bukan korban mutilasi.

Kasatreskrim Polres Malang, AKP Aldy Sulaeman, menegaskan, berdasarkan hasil autopsi dan identifikasi jasad korban tidak menunjukkan adanya mutilasi.

"Tubuh terpotong karena lama di alam terbuka," katanya kepada wartawan, Rabu (13/11/2013) petang.

Ia menduga kepala, tangan dan tubuh terpisah karena sudah 44 hari berada di alam terbuka dan tergerus air di curah.

Saat ini, polisi mesih berupaya mengungkap kepastian identitas korban yang diduga bernama Yaona Miatisari (26), warga Dusun Sengon, Desa Dalisodo, Wagir, Malang. Untuk itu, polisi hari ini mengirim sampel darah keluarga korban ke Jakarta untuk diuji.

Jasad yang diduga Yaona Miatisari ini ditemukan di curah pada Minggu 10 November lalu di curah sedalam tujuh meter di Dusun Sengon. Senin keesokan harinya, tangan dan kepala korban ditemukan di tempat terpisah.

Sebelumnya korban diduga menjadi korban mutilasi, namun polisi petang ini menyimpulkan dari hasil autopsi dan identifikasi jasad tidak ditemukan tanda mutilasi. Polisi juga sudah meminta keterangan empat orang saksi termasuk perangkat desa setempat.

Untuk mengungkap kejadian ini, aparat masih fokus memastikan identitas korban untuk pengembangan penyelidikan terkait kematian korban.
(lns)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7185 seconds (0.1#10.140)