Tidak becus hadapi bandit, polisi Empat Lawang disorot

Kamis, 07 November 2013 - 02:19 WIB
Tidak becus hadapi bandit, polisi Empat Lawang disorot
Tidak becus hadapi bandit, polisi Empat Lawang disorot
A A A
Sindonews.com - Puluhan mahasiswa tergabung dalam Komunitas Mahasiswa Empat Lawang (Komel) Sumsel, Rabu (6/11/2013) menggelar aksi damai di depan halaman Mapolda Sumsel menyorot kinerja aparat kepolisian di Polres Empat Lawang yang dinilai tidak tegas dalam bekerja.

Setelah puas menyampaikan orasinya sambil membawa beberapa gambar para korban meninggal dunia dan selamat akibat kesadisan kawanan pelaku kejahatan disana (Kabupaten Empat Lawang), rombongan diterima Kabid Humas Polda Sumsel, Kombes Pol R Djarod Padakova.

Menurut Ketua Umum Komel Sumsel, M Ali Akbar, masyarakat Kabupaten Empat Lawang sampai detik ini masih diselimuti rasa ketakutan yang sangat besar akibat tingginya aksi kejahatan di jalanan dan perkampungan di selurh hampir wilayah desa di Kabupaten Empat Lawang.

”Para pelaku penodongan dan perampokan ini sudah sangat berani dan bisa dikatakan merajalela. Mereka terang-terangan di jalan dan ada yang masuk ke perkampungan penduduk untuk merampas motor atau harta benda korbannya,” ungkap Ali dalam orasinya.

Jika korban melawan, sambung Ali, korban akan dilukai sampai dihabisi dengan senjata tajam dan senjata api rakitan yang dibawa para pelaku.

”Contoh di Ulu Musi dan daerah lain sangat sering terjadi aksi penodongan dan perampokan, kalau mau lihat foto korbannya ini, lihat, luka robek dalam dan tangan putus, sampai ada membawa korban meninggal dunia langsung di lokasi kejadian,” katanya.

Menanggapi tuntutan itu, Kabid Humas Polda Sumsel, Kombes Pol R Djarod Padakova, mengatakan akan menyampaikan segera harapan warga ke Kapolda Sumsel.

”Untuk diketahui selama ini Polda Sumsel selalu serius menegakan hukum, khususnya menindak para pelaku kejahatan di wilayah Sumsel, termasuk Empat Lawang. Karena Kapolda Sumsel sangat mendukung diebntuknya Polres Empat Lawang yang sekarang sudah ada,” ungkap Djarod saat menemui para pendemo.

Perwira melati tiga ini mengimbau kepada seluruh lapisan warga Kabupaten Empat Lawang, agar jangan takut dan berhenti melaporkan aksi kejahatan serta tempat para pelaku kejahatan bersembunyi.

”Laporan itu sangat membantu kita cepat menangkap para pelakunya.Jangan takut setiap laporan ke aparat kepolisian, akan dilindungi indetitas rahasianya,” pungkasnya.
(rsa)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.9101 seconds (0.1#10.140)