Polisi lengkapi berkas perkara Sisca Yofie
A
A
A
Sindonews.com - Menyusul dikembalikannya berkas pemeriksaan kasus penjambretan yang berujung kepada tewasnya Sisca Yofie oleh Kejari Bandung, pihak kepolisian mengaku akan segera melengkapinya.
"Sudah ada petunjuk dari Kejari dan akan dilengkapi," kata Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Sutarno, kepada wartawan, Jumat (13/9/2013).
Sutarno memastikan, jika nantinya berkas sudah dilengkapi, maka akan dikembalikan ke pihak kejari untuk kembali diteliti. Dan jika nantinya jaksa sudah menganggap berkas lengkap, maka akan dilimpahkan ke pengadilan.
Ditanya apa saja yang perlu dilengkapi, Sutarno menyebutkan, salah satu permintaan kejari adalah penyitaan barang bukti berupa CCTV yang merekam kejadian saat korban terseret oleh tersangka.
"Kemudian terkait HP milik tersangka dan istrinya harus dilengkapi (diperiksa)," bebernya.
Sementara itu, Kasatreskrim Polrestabes Bandung AKBP Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan, pihaknya akan melengkapi berkas dengan melampirkan transkrip hasil digital forensik dari HP milik tersangka.
"Digital forensik kewenangan mabes (polri). Nanti kita akan minta untuk dilampirkan," tutupnya.
"Sudah ada petunjuk dari Kejari dan akan dilengkapi," kata Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Sutarno, kepada wartawan, Jumat (13/9/2013).
Sutarno memastikan, jika nantinya berkas sudah dilengkapi, maka akan dikembalikan ke pihak kejari untuk kembali diteliti. Dan jika nantinya jaksa sudah menganggap berkas lengkap, maka akan dilimpahkan ke pengadilan.
Ditanya apa saja yang perlu dilengkapi, Sutarno menyebutkan, salah satu permintaan kejari adalah penyitaan barang bukti berupa CCTV yang merekam kejadian saat korban terseret oleh tersangka.
"Kemudian terkait HP milik tersangka dan istrinya harus dilengkapi (diperiksa)," bebernya.
Sementara itu, Kasatreskrim Polrestabes Bandung AKBP Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan, pihaknya akan melengkapi berkas dengan melampirkan transkrip hasil digital forensik dari HP milik tersangka.
"Digital forensik kewenangan mabes (polri). Nanti kita akan minta untuk dilampirkan," tutupnya.
(san)