Rumah Munir dibobol maling, data penting hilang
Selasa, 10 September 2013 - 16:20 WIB
Rumah Munir dibobol maling, data penting hilang
A
A
A
Sindonews.com - Rumah almarhum aktivis Hak Asasi Manusia (HAM) Munir Said Thalib, di Jalan Bukit Berbunga, Kota Batu, dibobol pencuri. Sebuah laptop, sepeda statis, dan kamera milik Suciwati hilang dalam peristiwa itu.
Anehnya, sepeda motor Honda Supra Fit yang kuncinya tergantung tidak ikut dibawa kabur maling. Menurut Suciwati, pihaknya sudah melaporkan kejadian ini secara tertulis ke Mapolsek Batu.
Sebelumnya, dia juga melaporkan kejadian ini secara lisan usai mengetahui jika rumahnya telah disatroni pencuri. "Hari ini sudah lapor ke kantor polisi," kata Suciwati, kepada wartawan, Selasa (10/9/2013).
Perisitwa ini, diperkirakan terjadi antara hari Sabtu-Minggu 7-8 September 2013, saat dirinya tidak berada di rumah. Dia mengaku baru hari ini melaporkan kejadian itu, lantaran masih banyak aktivitas di sejumlah perguruan tinggi di Malang.
Dia menyesalkan terjadinya aksi pencurian itu. Karena sejumlah dokumen penting di dalam laptop dan kamera ikut hilang. Padahal, sejumlah barang berharga lainnya seperti motor, televisi, CPU, dan monitor juga ada di dalam rumah.
Tetapi, narang-barang itu tidak dibawa pencuri. "Semua data yang saya simpan di dalam laptop dan kamera itu penting,” kata Suciwati tanpa merinci data apa saja yang turut hilang.
Anehnya, sepeda motor Honda Supra Fit yang kuncinya tergantung tidak ikut dibawa kabur maling. Menurut Suciwati, pihaknya sudah melaporkan kejadian ini secara tertulis ke Mapolsek Batu.
Sebelumnya, dia juga melaporkan kejadian ini secara lisan usai mengetahui jika rumahnya telah disatroni pencuri. "Hari ini sudah lapor ke kantor polisi," kata Suciwati, kepada wartawan, Selasa (10/9/2013).
Perisitwa ini, diperkirakan terjadi antara hari Sabtu-Minggu 7-8 September 2013, saat dirinya tidak berada di rumah. Dia mengaku baru hari ini melaporkan kejadian itu, lantaran masih banyak aktivitas di sejumlah perguruan tinggi di Malang.
Dia menyesalkan terjadinya aksi pencurian itu. Karena sejumlah dokumen penting di dalam laptop dan kamera ikut hilang. Padahal, sejumlah barang berharga lainnya seperti motor, televisi, CPU, dan monitor juga ada di dalam rumah.
Tetapi, narang-barang itu tidak dibawa pencuri. "Semua data yang saya simpan di dalam laptop dan kamera itu penting,” kata Suciwati tanpa merinci data apa saja yang turut hilang.
(san)
