16,6 juta siswa bakal terima BSM

Sindonews.com - Sebanyak 16,6 juta anak dari 15,5 juta rumah tangga miskin bakal menerima bantuan dari pemerintah Kartu Perlindungan Sosial (KPS) untuk digunakan sebagai Bantuan Siswa Miskin (BSM).

Koordinator Pokja Pengendalian Program Bantuan Sosial dari Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (TNP2K), Sri Kusumastuti Rahayu menjelaskan program tersebut diluncurkan sebagai kompensasi kenaikan harga BBM.

"Ada sekitar 16,6 juta anak yang berhak mendapatkan BSM untuk jenjang SD, SMP, SMA, SMK, MI, MTs, dan MA," jelasnya kepada wartawan di acara Sosialisasi Media Massa 'Mekanisme Bantuan Siswa Miskin Melalui Kartu Perlindungan Sosial, di Kota Bandung, Senin (26/8/2013).

Sri membeberkan, untuk mendapat bantuan tersebut pemilik KPS cukup membawanya ke sekolah atau Madrasah yang dituju paling lambat hingga 13 September 2013.

Selain membawa KPS, orang tua siswa juga diharuskan membawa Kartu Keluarga (KK) atau surat keterangan lain yang menyatakan jika siswa yang akan menerima BSM adalah anggota keluarga mereka.

"Untuk besaran BSM bagi SD atau MI sebesar Rp 225ribu/semester, untuk SMP atau MTs sebesar Rp 375ribu/semester, dan untuk SMA, SMK, dan MA kita berikan Rp 500ribu/semesternya," bebernya.

Pihaknya berharap, agar para orang tua yang telah memiliki KPS untuk segera mendaftarkan anaknya ke sekolah masing-masing untuk segera mendapatkan BSM.

Dalam kesempatan itu juga Sri menegaskan kepada para orang tua agar bisa melaporkan segala bentuk kecurangan dengan SMS ke 1708 atau langsung mengunjungi situs resmi di www.lapor.ukp.go.id. "Selain laporan, masyarakat juga bisa bertanya secara interaktif langsung," tutupnya.