Keluarga korban Bus Giri Indah datangi RS Sentra Medika
A
A
A
Sindonews.com - Keluarga korban kecelakaan bus Giri Indah yang terjun ke sungai di Cisarua Bogor terus berdatangan ke RS Sentra Medika, Cibinong. Sampai saat ini ada 11 korban yang dirawat di rumah sakit tersebut.
Setiap keluarga menanyakan kepada petugas keamanan yang berjaga di depan ruang IGD dimana mereka bisa menjenguk keluarganya. Salah seorang di antaranya yakni Sriyono. Dia mencari keponakannya bernama Bona S Marbun yang selamat dari maut.
"Saya Om-nya, dapat kabar barusan. Makanya saya baru ngecek sendiri berita. Saya kaget, karena izinnya mau ibadah, enggak tahunya dapat musibah," ujarnya di RS Sentra Medika, Cibinong, Rabu (21/08/2013).
Menurut petugas keamanan, saat ini sudah ada total lima jenazah yang terus datang ke Rumah Duka RS Sentra Medika, Cibinong.
Sementara dua korban luka berat akan segera datang ke RS tersebut untuk menjalani perawatan.
"Sampai sekarang sudah lima jenazah, masih akan berdatangan lagi," tuturnya.
Korban luka - luka yang dirawat diantaranya :
1. Herman (L) (28) warga Kampung Maduhur Desa Cibereum Cisarua, Bogor (warga sekitar).
2 Koimun (L) (41) Karang Jengkol/Kesugihan Cilacap (awak bus), sudah pulang
3. Martin (L) (80) Pangulah Selatan, Karawang, penumpang.
4 Louise (P) (60) Jalan Warakas IV gang 5 no 48B Jakarta Utara (Penumpang)
5. Meliana (P) (30)) Condet Batuampar/ Jakarta Timur
6. Yuliasni (P) (54) Gang Listrik 5 Dalem/Jakarta Pusat
7. Murniarti Ginting (P) (50) Warakas No 64 Tanjung Priok
8 Ny Ciing (P) 60 Jalan Simfoni Mas II Blok D3 No 27 Kelapa Gading Jakarta Utara
9. Mardianah (P) 59 Jalan Galur Selatan gg Pancawarna No 6 A, Galur Jakarta Pusat
10. Vivi Novianti (P) 51 Jalan Blitar Blok F5 No 1 Limus Pratama Cileungsi Bogor
11. Bona S Marbun (L) 48 Jalan Jaa 169 Blok H Cinere Depok
12 Nimpan Br Tarigan P 44 Jalan Pengangsaan II RT 003/04 Jaktim.
Setiap keluarga menanyakan kepada petugas keamanan yang berjaga di depan ruang IGD dimana mereka bisa menjenguk keluarganya. Salah seorang di antaranya yakni Sriyono. Dia mencari keponakannya bernama Bona S Marbun yang selamat dari maut.
"Saya Om-nya, dapat kabar barusan. Makanya saya baru ngecek sendiri berita. Saya kaget, karena izinnya mau ibadah, enggak tahunya dapat musibah," ujarnya di RS Sentra Medika, Cibinong, Rabu (21/08/2013).
Menurut petugas keamanan, saat ini sudah ada total lima jenazah yang terus datang ke Rumah Duka RS Sentra Medika, Cibinong.
Sementara dua korban luka berat akan segera datang ke RS tersebut untuk menjalani perawatan.
"Sampai sekarang sudah lima jenazah, masih akan berdatangan lagi," tuturnya.
Korban luka - luka yang dirawat diantaranya :
1. Herman (L) (28) warga Kampung Maduhur Desa Cibereum Cisarua, Bogor (warga sekitar).
2 Koimun (L) (41) Karang Jengkol/Kesugihan Cilacap (awak bus), sudah pulang
3. Martin (L) (80) Pangulah Selatan, Karawang, penumpang.
4 Louise (P) (60) Jalan Warakas IV gang 5 no 48B Jakarta Utara (Penumpang)
5. Meliana (P) (30)) Condet Batuampar/ Jakarta Timur
6. Yuliasni (P) (54) Gang Listrik 5 Dalem/Jakarta Pusat
7. Murniarti Ginting (P) (50) Warakas No 64 Tanjung Priok
8 Ny Ciing (P) 60 Jalan Simfoni Mas II Blok D3 No 27 Kelapa Gading Jakarta Utara
9. Mardianah (P) 59 Jalan Galur Selatan gg Pancawarna No 6 A, Galur Jakarta Pusat
10. Vivi Novianti (P) 51 Jalan Blitar Blok F5 No 1 Limus Pratama Cileungsi Bogor
11. Bona S Marbun (L) 48 Jalan Jaa 169 Blok H Cinere Depok
12 Nimpan Br Tarigan P 44 Jalan Pengangsaan II RT 003/04 Jaktim.
(lns)