Disaksikan cucu, nenek tewas dibunuh perampok

Sabtu, 17 Agustus 2013 - 17:12 WIB
Disaksikan cucu, nenek tewas dibunuh perampok
Disaksikan cucu, nenek tewas dibunuh perampok
A A A
Sindonews.com - Seorang nenek berumur 60 tahun bernama, Siti Bakariah Binti Saat, warga dusun I Desa Kemang, Kecamatan Sanga Desa, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) ditemukan tewas bersimbah darah.

Korban diduga dibunuh karena berdasarkan hasil visum RSUD Sekayu terdapat luka bacokan di leher sepanjang 6 cm, lebar 2 cm dan dalam 5 cm. Korbanpun diperkirakan telah meninggal 12 jam yang lalu.

Tewasnya Siti pertama kali ditemukan Ivan (13) tetangga yang tak sengaja lewat depan rumah.
Saat itu Ivan melihat Rizki (5) cucu Siti terikat dikursi. Ketika akan membantu melepas ikatan di tubuh Rizki, Ivan melihat Siti tergeletak bersimbah darah. Ivan langsung melaporkan kejadian itu ke para tetangga.

Masyarakat yang datang mendapati korban sudah bersimbah darah dengan luka bacokan dileher.
“Aku lihat tangan Rizki terikat dikursi jadi langsung aku buka,” jelas Ivan, Sabtu (17/8/2013).

Kapolsek Sanga Desa, Iptu Nazirudin menjelaskan, pihaknya saat ini masih melakukan penyelidikan terhadap kematian korban.

“Untuk sementara dugaan merupakan perampokan karena ditemukan barang-barang korban berantakan,” tandas Kapolsek.

Perampok menurut saksi Rizki yang merupakan cucu korban berjumlah dua orang. Mereka masuk dengan membongkar genteng di atap belakang rumah korban.

Setelah masuk ke dalam rumah lantas pelaku mulai menggeledah rumah dan bertemu dengan pemiliki rumah yaitu Siti Bakariah. Karena aksinya ketahuan perampok langsung membunuh korban dengan membacok leher korban dan korban langsung terjerembab hingga tewas di tempat.

"Kejadian itu langsung disaksikan cucu korban, Rizki yang berumur 5 tahun. Namun cucu korban selamat dari perampok karena hanya tangannya diikat dikursi,” terangnya.

Setelah membunuh korban pelaku yang belum diketahui identitasnya tersebut kemudian mengikat Rizki di kursi dengan menggunakan seutas tali, barulah kemudian pelaku secara leluasa mengacak-acak barang-barang yang ada di dalam rumah korban.

" Setelah beraksi pelaku melarikan diri melalui pintu belakang rumah korban," ungkapnya.

Saat ini pihak kepolisian terus melakukan penyelidikan dengan memintai keterangan saksi kunci yaitu Rizki cucu korban dan Ivan warga setempat.

“Kita tengah melakukan pengejaran terhadap pelaku. Mudah-mudahan dalam waktu dekat pelakunya bisa kita tangkap,” tegas Kapolsek.
(lns)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.2762 seconds (0.1#10.140)