2 residivis pembobol rumah kosong diringkus
A
A
A
Sindonews.com - Unit Reserse Mobile (Resmob) Ditreskrimum Polda Sulselbar meringkus dua pelaku spesialis pembobolan rumah kosong di wilayah Kota Makassar, dini hari tadi.
Keduanya masing-masing Sandi alias Sambas (25), warga Jalan Pannampu Lorong II, Tallo dan Arfan alias Arfa alias Marcel (23), warga Jalan Datuk Patimang.
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun SINDO, kedua tersangka sedikitnya telah membobol tujuh rumah kosong selama mudik Lebaran 2013 ini.
Dari tangan pelaku, diamankan barang bukti berupa TV, tiga unit komputer jinjing, jam tangan, serta puluhan perhiasan emas yang belum sempat dijual para tersangka.
"Penangkapan ini dilakukan sekira pukul 04.00 Wita subuh di sekitar Pasar Pannampu. Hal ini berdasarkan pengembangan yang kita lakukan," kata Kanit Resmob Ditreskrimum Polda Sulselbar, Kompol M Yadin, Senin (12/8/2013).
Dari pengakuan para tersangka, beberapa wilayah operasi mereka yakni di Perumahan BTP Tamalanrea, Sudiang, serta wilayah Jalan Barrukang, Kecamatan Ujung Tanah.
"Mereka ini spesialias pembobolan rumah kosong. Dia mengintai rumah yang ditinggal mudik oleh penghuninya," beber Yadin.
Hingga kini, polisi masih melakukan pengembangan untuk mengejar para tersangka lainnya. Termasuk penadah yang membeli seluruh hasil curian para pelaku.
Selama musim mudik Lebaran di Makassar, tercatat sedikitnya 15 kasus pembobolan rumah kosong yang ditinggal mudik oleh penghuninya. Sedangkan untuk kasus pencurian sepeda motor (curanmor), mencapai 14 kasus dalam lima hari terakhir.
Wakasat Reskrim Polrestabes Makassar Kompol Anwar Hasan menyebutkan, para pelaku memang sebelumnya telah melakukan pengintaian di rumah-rumah yang kosong.
"Mereka ini memanfaatkan situasi mudik Lebaran. Kita juga sementara melakukan pengembangan terhadap seluruh laporan kriminalitas yang masuk selama ini," pungkasnya.
Keduanya masing-masing Sandi alias Sambas (25), warga Jalan Pannampu Lorong II, Tallo dan Arfan alias Arfa alias Marcel (23), warga Jalan Datuk Patimang.
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun SINDO, kedua tersangka sedikitnya telah membobol tujuh rumah kosong selama mudik Lebaran 2013 ini.
Dari tangan pelaku, diamankan barang bukti berupa TV, tiga unit komputer jinjing, jam tangan, serta puluhan perhiasan emas yang belum sempat dijual para tersangka.
"Penangkapan ini dilakukan sekira pukul 04.00 Wita subuh di sekitar Pasar Pannampu. Hal ini berdasarkan pengembangan yang kita lakukan," kata Kanit Resmob Ditreskrimum Polda Sulselbar, Kompol M Yadin, Senin (12/8/2013).
Dari pengakuan para tersangka, beberapa wilayah operasi mereka yakni di Perumahan BTP Tamalanrea, Sudiang, serta wilayah Jalan Barrukang, Kecamatan Ujung Tanah.
"Mereka ini spesialias pembobolan rumah kosong. Dia mengintai rumah yang ditinggal mudik oleh penghuninya," beber Yadin.
Hingga kini, polisi masih melakukan pengembangan untuk mengejar para tersangka lainnya. Termasuk penadah yang membeli seluruh hasil curian para pelaku.
Selama musim mudik Lebaran di Makassar, tercatat sedikitnya 15 kasus pembobolan rumah kosong yang ditinggal mudik oleh penghuninya. Sedangkan untuk kasus pencurian sepeda motor (curanmor), mencapai 14 kasus dalam lima hari terakhir.
Wakasat Reskrim Polrestabes Makassar Kompol Anwar Hasan menyebutkan, para pelaku memang sebelumnya telah melakukan pengintaian di rumah-rumah yang kosong.
"Mereka ini memanfaatkan situasi mudik Lebaran. Kita juga sementara melakukan pengembangan terhadap seluruh laporan kriminalitas yang masuk selama ini," pungkasnya.
(rsa)