Ini alasan polisi berlakukan satu arah Jalan Riau Bandung

Rabu, 17 Juli 2013 - 15:20 WIB
Ini alasan polisi berlakukan...
Ini alasan polisi berlakukan satu arah Jalan Riau Bandung
A A A
Sindonews.com - Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Sutarno mengungkapkan alasan pemberlakuan satu arah untuk jalur wisata Jalan Riau. Menurutnya, pemberlakuan itu untuk mengurangi kepadatan saat libur lebara.

"Kita sebelumnya sudah survei di lokasi. Dan rencana ini memang sudah lama. Ini akan kita mulai uji cobakan saat Operasi Ketupat Lodaya 2013 nanti," terangnya saat ditemui wartawan di Kejari Bandung, Rabu (17/7/2013).

Menurutnya, kebijakan pemberlakuan sengaja dilakukan saat H-7 lebaran lantaran di saat tersebut volume pengunjung tempat perbelanjaan dipastikan akan meningkat.

Namun, jika saat H-7 kondisi arus lalu lintas dan volume pengunjung di jalur tersebut normal maka pihak kepolisian tidak akan melakukan rekayasa jalan tersebut.

"Artinya, kita nanti kita lihat situasinya bagaimana. Kalau normal kita tidak akan memberlakukan rekayasa. Pokoknya rekayasa ini sifatnya situasional dan flesibel," jelasnya.

Ditanya apakah rekayasa jalan akan terus dilakukan hingga masa mudik usai. Sutarno mengatakan, hal tersebut akan melalui proses evaluasi terlebih dahulu.

Menurutnya, informasi rekayasa jalan harus sedini mungkin disosialisasikan kepada masyarakat luas agar masyarakat bisa mengantisipasi hal tersebut.

Selain merencanakan mengenai rekayasa jalan, pihaknya juga melakukan persiapan pengamanan saat lebaran yang akan diawali denga rapat koordinasi dengan seluruh unsur Muspida di Kota Bandung pada Kamis 18 Juli 2013.

Sebelumnya, Satlantas Polrestabes Bandung berencana melakukan rekayasa jalan dengan membuat jalur wisata belanja dan kuliner Jalan Riau menjadi satu arah.

Kasatlantas Polrestabes Bandung AKBP Yully Kurniawan menuturkan, rencana tersebut digagas menyusul seringnya kemacetan yang terjadi di Jalan Riau.

Sesuai rencana, jalur satu arah akan berlaku mulai Jalan Trunojoyo (Riau Juntion) hingga Jalan Lombok (PN Bandung).
(lns)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6363 seconds (0.1#10.140)